Kakorlantas Langkukan Kunjungan Khusus ke Polrestabes Bandung, Sampaikan Informasi Penting

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kakorlantas Polri, Irjen Agus Suryonugroho, berkunjung ke Polrestabes Bandung. Dia sengaja datang untuk menyampaikan informasi penting berkaitan dengan lalu lintas.

Agus datang didampingi Dir Gakkum Korlantas Polri, Brigjen Faizal, dan Kasubdit Dakgar Ditgakkum Korlantas Polri, Kombes Matrius, serta dari Jasa Raharja dan Dinas Perhubungan Provinsi Jabar. Rombongan disambut Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono, dan Dirlantas Polda Jabar, Kombes Dodi Darjanto, Rabu (22/10/2025).

"Kami dengan tim dari Korlantas Polri memastikan bahwa revitalisasi ETLE (electronic traffic law enforcement) sudah berjalan di wilayah hukum Polda Jabar ini. Tentu, ini menindaklanjuti kebijakan Kapolri saat disampaikan di Hari Bhayangkara lalu melalui peluncuran digital Korlantas," katanya.

Agus menjabarkan, pelayanan publik dan penegakan hukum, semisal di samsat, satpas, dan laka lantas, pihaknya memastikan terjadi lompatan transformasi digital sehingga bisa dirasakan masyarakat. Dia pun mengakui jika jumlah perangkat ETLE di wilayah hukum Polda Jabar masih belum maksimal, sehingga perlu adanya penambahan, terlebih supaya revitalisasi ETLE ini dapat terintegrasi seluruhnya termasuk terintegrasi dengan Korlantas Polri.

Baca juga: Satreskrim Polrestabes Bandung Ringkus 5 Pelaku Curanmor, Dua di Antaranya Ayah dan Anak

Namun, kebijakan soal ETLE ini, lanjut Agus, tak menghilangkan yang namanya tilang manual. Dia menegaskan tilang manual tetap ada. Tetapi, kebijakannya hanya lima persen untuk tilang manual, sementara 95 persen menggunakan elektronik.

"Mengapa kami masih hadirkan lima persen untuk tilang manual? Karena, ini berkaitan beberapa pelanggaran yang enggak bisa ter-capture ETLE, termasuk kami terus terang tidak bangga melakukan penindakan hukum. Kami mengharapkan pengendara atau masyarakat bisa sadar dan patuh dalam berkendara yang semuanya itu semata demi keselamatan," ujarnya.

Selain itu, Agus pun menyebutkan Korlantas Polri memiliki program pula yang diberi nama Polantas Menyapa yang merupakan komitmen seluruh jajaran Korlantas Polri dalam memberikan rasa aman dan nyaman ke masyarakat.

Katanya, Polantas Menyapa ini bukan hanya soal interaksi, melainkan kehadiran petugas di lapangan harus dirasakan manfaatnya, terutama dalam menjaga keselamatan bersama.

Baca juga: Menengok Simulasi Polrestabes Bandung Amankan Huru-hara di Tegallega

"Kami pastikan di wilayah hukum Polda Jabar pun merevitalisasi pelayanan kepada masyarakat khususnya Samsat, semisal membayar pajak dengan mudah sudah bisa melalui aplikasi Signal. Dan, aplikasi Sinar untuk pembuatan SIM. Semua itu untuk mempermudah masyarakat dan ada pula e-BPKB bagi wajib pajak yang hendak membayar pajak lima tahunan, sehingga tak perlu membawa BPKB asli, tapi cukup melalui ponselnya di e-BPKB," ujarnya.

Berdasarkan data dari Korlantas Polri, Polda Jabar baru memiliki 58 perangkat ETLE, terdiri dari 44 statis, satu on board, dua portabel, 10 speedcam, dan satu WIM. Jumlah terbanyak dimiliki Polda Jatim dengan jumlah 216 perangkat ETLE, disusul Polda Jateng dengan 185 perangkat ETLE.

"Penambahan perangkat ETLE hingga akhir 2025, total statis ada 27 perangkat, dengan Jabar di 13 titik," ujarnya. (*)