Perkuat Kemitraan Strategis dengan Media, KemenHAM RI Gelar Media Coffee Morning

Kementerian Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (KemenHAM RI) menggelar kegiatan Media Coffee Morning be

Istimewa
Perkuat Kemitraan Strategis dengan Media, KemenHAM RI Gelar Media Coffee Morning 

TRIBUNJABAR.ID - Jakarta (31/10/2025) — Kementerian Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (KemenHAM RI) menggelar kegiatan Media Coffee Morning bersama para wartawan dari berbagai media nasional dan lokal di Jakarta, Jumat (31/10). Kegiatan ini dibuka oleh Sekretaris Jenderal KemenHAM RI, Novita Ilmaris, yang menyampaikan refleksi capaian satu tahun perjalanan KemenHAM serta arah strategis ke depan dalam memperkuat sinergi dengan media massa.

Dalam sambutannya, Sekretaris Jenderal Novita Ilmaris menyampaikan selama setahun ini, KemenHAM RI telah menempuh sejumlah langkah strategis dalam memperkuat fondasi pembangunan HAM. Salah satunya melalui publikasi atas kegiatan strategis yang memperkuat kelembagaan dan tata laksana, agar pelayanan kepada masyarakat semakin optimal. “Diharapkan, melalui pertemuan ini berdampak nyata bagi terciptanya Indonesia yang menjunjung tinggi nilai-nilai HAM,” ucap Novita.

Lebih lanjut Novita katakan bahwa KemenHAM saat ini berfokus pada peningkatan tata laksana dan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Dikatakannya, jumlah pegawai KemenHAM baru mencapai 1.300 orang, dengan sebagian besar belum berlatar belakang pendidikan HAM.

Untuk itu, ia mengatakan KemenHAM akan menambah formasi melalui rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan memperluas pelatihan internal berbasis HAM. Di sisi lain, penguatan kebijakan dilakukan melalui penyusunan regulasi baru, harmonisasi peraturan, serta rencana penilaian kepatuhan HAM bagi kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah.

Dari sisi komunikasi publik, Novita Ilmaris menyampaikan bahwa KemenHAM terus beradaptasi dengan perkembangan digital. Akun Instagram KemenHAM RI kini telah terverifikasi (centang biru), sementara kanal YouTube “Si Kecil Amara” digunakan sebagai sarana edukasi pengenalan HAM sejak dini dan telah memperoleh monetisasi sebagai sumber alternatif pendapatan Penerimaan Negara Bukan Pajak/Badan Layanan Umum (PNBP/BLU).

Sementara itu, Staf Khusus Menteri HAM Bidang Transformasi Digital dan Komunikasi Media Thomas Harming Suwarta menyampaikan bahwa jurnalis memiliki peran penting dalam membangun peradaban HAM di Indonesia. “Media tidak hanya berperan sebagai kontrol sosial, tetapi juga sebagai penggerak kesadaran HAM di masyarakat,” jelas Thomas.

Dalam kesempatan ini, Thomas menyampaikan KemenHAM berencana meluncurkan program “Jurnalis Sadar HAM” pada tahun 2026, sebagai bentuk penghargaan dan penguatan kapasitas bagi wartawan di seluruh Indonesia. Bahkan, KemenHAM akan memberikan penghargaan khusus bagi jurnalis yang berkontribusi dalam pemberitaan isu HAM menjelang Hari HAM 2026.

Kegiatan Media Coffee Morning ini berlangsung dalam suasana santai namun substantif. Para wartawan dari berbagai media menyampaikan masukan terkait peningkatan akses informasi, kolaborasi liputan, dan percepatan respons terhadap isu HAM aktual.

KemenHAM menyambut baik semua masukan tersebut dan menegaskan komitmennya untuk memperkuat komunikasi dua arah, meningkatkan transparansi informasi publik, serta melanjutkan agenda strategis seperti Desa Sadar HAM, Revisi UU No. 39 Tahun 1999 tentang HAM, Satu Data HAM, dan menyukseskan peringatan Hari HAM Sedunia ke-77 tahun ini.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved