UNIKOM Memberikan Pelatihan Fotografi Produk dengan Handphone dan Penciptaan Karya Mural
Sebanyak 25 pedagang Pasar Cijerah mengikuti pelatihan fotografi produk menggunakan handphone pada Selasa dan Rabu, tanggal 5-6 Agustus 2025.
TRIBUNJABAR.ID - BANDUNG – Sebanyak 25 pedagang Pasar Cijerah mengikuti pelatihan fotografi produk menggunakan handphone pada Selasa dan Rabu, tanggal 5-6 Agustus 2025. Bertujuan untuk meningkatkan kualitas foto produk dagangan mereka, acara ini diharapkan dapat membantu para pedagang meraup lebih banyak keuntungan lewat promosi digital.
Pelatihan ini merupakan bagian dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat dari Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) melalui platform BIMA skema Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat tahun 2025 oleh Program Sudi Magister Desain, Desain Grafis, dan Desain Komunikasi Visual UNIKOM.
Pelatihan bertajuk “Pelatihan Fotografi dengan Menggunakan Kamera Handphone” dibuka bersama oleh Ketua Program Studi Magister Desain, Dr. Taufan HIdayatullah, M.Ds., Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Tradisional (APPETRA) Kota Bandung, H. Muslim Arief dan Direktur PT Mitra Karya Prospekta (MKP), Nurcholis Hakim.
Pelatihan diawali dengan materi mengenai pentingnya membuat komunikasi yang menguatkan citra produk pasar, oleh Dr. Yully Ambarsih Ekawardhani, M.Sn. Ia memberikan materi tentang pentingnya menggunakan bahasa yang menjual dalam promosi daring. Menurutnya, kata-kata yang digunakan harus mampu membangkitkan emosi pembeli dan menonjolkan keunikan produk.
“Memahami posisi produk di benak konsumen menjadi penting, agar dapat menggunaan pesan yang tepat," tegas Ambar. Ia juga membagikan tips praktis, seperti menggunakan kalimat ajakan dan menonjolkan manfaat produk secara langsung.
Maksimalkan Fitur HP dan Manfaatkan Kotak Cahaya
Sesi selanjutnya diisi oleh Ivan Kurniawan, M.Sn., dosen fotografi program studi Desain Grafis dan Desain Komunikasi Visual UNIKOM. Ia mengajarkan cara memanfaatkan fitur kamera handphone yang sering luput dari perhatian. Mulai dari pengaturan fokus, pencahayaan, hingga komposisi, semua dijelaskan dengan bahasa yang mudah dipahami.
Tak hanya itu, Ivan juga mengajak para peserta untuk membuat lightbox sederhana. "Dengan modal kardus bekas dan beberapa lampu, Anda bisa menciptakan studio foto mini. Lightbox akan membuat foto produk Anda terlihat lebih profesional dan pencahayaannya merata," jelas Ivan sambil mempraktikkan langsung cara pembuatannya.
Para pedagang terlihat antusias mencoba langsung tips dan trik yang diberikan. Mereka berlomba-lomba memotret produk dagangan, seperti ayam, sayuran, buah-buahan, cemilan, dan bumbu dapur, dengan pencahayaan dan sudut pandang yang baru.
Pelatihan ini disambut baik oleh para pedagang yang merasa terbantu. "Saya jadi tahu kalau ternyata foto produk jualan bisa jadi lebih bagus cuma pakai HP. Semoga nanti jualan saya makin laris," ujar salah satu peserta, bapak Muslim. Dengan semakin berkembangnya jualan online, pelatihan ini menjadi bekal berharga bagi para pedagang Pasar Cijerah untuk bersaing di era digital.
Masih dalam rangkaian kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat dari Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM), diselenggarakan pula kegiatan penciptaan karya mural di dinding pembatas proyek revitalisasi Pasar Cijerah Cerah pada 9-10 Agutstus 2025.
Dinding-dinding pasar yang tadinya polos kini dihiasi dengan lukisan mural penuh warna yang menarik perhatian. Keindahan ini merupakan hasil kolaborasi apik antara dosen dan mahasiswa Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM), juga pemuda-pemudi Karang Taruna setempat.
Pelaksana kegiatan ini adalah dosen Magister Desain dan Desain Grafis, serta mahasiswa Desain Komunikasi Visual UNIKOM. Mural yang dilukis tidak hanya bertujuan mempercantik kawasan pasar, tetapi juga memiliki pesan-pesan penting. Salah satu mural utama menggambarkan ajakan untuk kembali berbelanja ke pasar tradisional, sejalan dengan tujuan dari kegiatan itu sendiri.
Ketua tim PKM UNIKOM, Dr. Yully Ambarsih Ekawardhani, M.Sn. menjelaskan bahwa ide ini berawal dari adanya kebutuhan untuk menujukkan citra Pasar Cijerah beserta slogan baruna CERAH (Creative, Ekonomis, Ramah Lingkungan, Aman, Harmonis). "Pasar Cijerah sedang berada pada fase mempersiapkan diri untuk mendapatkan SNI 8152: 2021 mengenai pasar rakyat.
Berada di lokasi sementara saat ini tentu akan membuat pedagang perlu membenahi komunikasi dengan pembeli, baik yang sudah menjadi pelanggan, maupun yang baru pertama kali berbelanja”, ujarnya. Dr. Taufan Hidayatullah, M.Ds., sebagai desainer ilustrasi mural menjelaskan, “Ilustrasi mural ini menunjukkan perjalanan sejarah pasar beserta ikon khas, yaitu delman dan kereta berkuda yang mengangkut barang dagangan. Seiring berjalannya waktu, tidak sekedar menjadi tempat bertransaksi, tetapi juga beraktivitas dan berkreasi”.
Dalam proses pengerjaannya, tim PKM UNIKOM tidak bekerja sendiri. Mereka secara aktif melibatkan belasan mahasiswa UNIKOM dari program studi Desain Komunikasi Visual, serta mengajak pemuda-pemudi Karang Taruna setempat untuk berpartisipasi. Keterlibatan ini disambut antusias oleh Karang Taruna.
Unikom
desain grafis
Desain Komunikasi Visual
Pelatihan Fotografi Produk
mural
Pelatihan Fotografi
Pasar Cijerah
| Mural di Jalan Siliwangi Kota Bandung Kembali Cerah |
|
|---|
| Teken MoU dan PKS Strategis, Kemenkum Jabar dan UNIKOM Perkuat Ekosistem Kekayaan Intelektual |
|
|---|
| Mural Kusam dan Pudar di Jalan Siliwangi Kota Bandung |
|
|---|
| Fakta-fakta Mural One Piece Jelang HUT ke-80 RI di Sragen Diminta Dihapus, Pembuat Ungkap Pengakuan |
|
|---|
| Viral Video Mural One Piece di Sragen Dihapus sambil Dipantau TNI, Dandim dan Bupati Buka Suara |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/Dr-Yully-Ambarsih-Ekawardhani-MSn-menyampaikan-materi.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.