Terus Bertransformasi, Universitas Inaba Tinggal Menunggu Waktu Jadi Kampus Bereputasi Internasional

TRIBUNJABAR.ID - Universitas Inaba secara perlahan namun pasti terus bertransformasi menjadi perguruan tinggi yang memberi manfaat langsung bagi masyarakat.

Hal ini tercermin dalam wisuda Inaba yang resmi melepas 418 mahasiswa yang telah menyelesaikan studinya,  Sabtu (25/10/2025).

Para wisudawan diharapkan tidak berhenti pada penguasaan ilmu, tetapi mampu menjadikannya sarana untuk memberi manfaat bagi sesama.

Rektor Inaba, Mochammad Mukti Ali, mengatakan bahwa melalui wisuda ini pihaknya jugga mengenalkan gagasan “kampus berdampak”.

"Kampus Berdampak bukan sekadar jargon melainkan budaya yang ditanamkan dalam seluruh aspek kegiatan akademik maupun nonakademik,"

 “Wujud konkretnya adalah peluncuran Inaba Award, sebuah penghargaan bagi mahasiswa, dosen, dan alumni yang telah menunjukkan kontribusi nyata bagi bangsa,” kata Mukti Ali. 

Baca juga: Persib Hajar Selangor FC, Bojan Hodak Sukses Pecahkan Rekor yang Jadi Ganjalannya

Kampus Berdampak selaras dengan tema wisuda yaitu “Menjadi Sarjana dan Alumni Berdampak”, di mana hal ini sejalan dengan arah kebijakan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia.

Sementara peluncuran Inaba Award, kata Multi Ali, pihaknya ingin mengetahui sejauh mana para alumni menerapkan ilmu yang mereka dapatkan dan memberi manfaat bagi lingkungan sosial.

"Penilaian dilakukan dengan melihat dampak riil dari implementasi keilmuan tersebut di tengah masyarakat,"

“Kami akan mengukur bagaimana lulusan mengimplementasikan apa yang sudah didapatkan di dalam perkuliahan dan seberapa besar dampaknya terhadap masyarakat. Itulah parameter untuk memberikan penghargaan sebagai alumni berdampak,” ujar  Multi Ali.

Inaba Award, kata Mukti Ali, akan menjadi agenda tahunan dengan cakupan kategori yang terus diperluas di mana program ini juga menjadi bagian dari upaya Inaba dalam menerjemahkan kebijakan nasional mengenai pentingnya peran kampus dalam melahirkan alumni yang memberi pengaruh positif.

“Kami mulai dari tahun ini dengan inisiasi dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia bahwa kampus satu berdampak, makanya kita turunkan menjadi alumni berdampak,” ujar Mukti Ali.

Menurut Rektor, pelaksanaan Inaba Award tahun pertama diberikan dalam tiga kategori utama:

1. Pemerintahan.
2. Industri.
3. Dunia usaha.  

“Namun ke depan, pasti kategorinya akan bertambah setiap tahun,"

"Itulah wujud nyata, kontribusi nyata dari kampus supaya bertambah terhadap masyarakat,” terangnya.