Tak Lagi Tunai, Retribusi Pasar di Cirebon Mulai Digital: Uji Coba di Kramat dan Balong
program e-payment merupakan tindak lanjut dari arahan langsung Wali Kota Cirebon selaku Kuasa Pemilik Modal (KPM).
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Ravianto
Kesiapan pedagang untuk beradaptasi menjadi salah satu perhatian utama.
“Kami sesuaikan teknologinya agar lebih sederhana."
"Pedagang yang belum terbiasa menggunakan aplikasi juga akan mendapat pendampingan,” katanya.
Untuk itu, sosialisasi bertahap akan digencarkan agar pedagang memahami manfaat sistem digital dan terbiasa dengan metode baru ini.
“Penerapan e-payment ini menjadi langkah awal modernisasi pengelolaan pasar di Kota Cirebon sekaligus memperkuat tata kelola keuangan daerah."
"Target retribusi kami sekitar Rp 300 juta, dengan e-payment diharapkan bisa terealisasi,” ujarnya, menegaskan.
Kini, derap perubahan mulai terasa di pasar tradisional Kota Cirebon.
Dari sistem manual menuju digital, pemerintah berharap modernisasi ini tidak hanya menguntungkan daerah, tetapi juga membawa kenyamanan baru bagi para pedagang.(*)
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
Malam Panjang Jimat di Kasepuhan Cirebon, Pusaka Wali Sanga dan Doa hingga Dini Hari |
![]() |
---|
IW Tersandung Korupsi Rp 89 Miliar, Satpol PP Edi Siswoyo Kini Pegang Kendali Dispora Cirebon |
![]() |
---|
Pasar Malam Maulid Nabi di Kasepuhan Cirebon Berakhir Hari Ini, Ditutup dengan Panjang Jimat |
![]() |
---|
Polisi Temukan Indikasi Keterlibatan Kelompok Anarkis di Demo Cirebon, 5 Orang Sudah Diamankan |
![]() |
---|
Polres Cirebon Kota Ikut Berduka, Gelar Salat Gaib untuk Affan Driver Ojol Tewas Dilindas Brimob |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.