Siswa Nakal Dididik Militer Nangis Dibikin Insyaf Diserahkan Ortu, Dedi Mulyadi Ikut Nahan Air Mata

Editor: Hilda Rubiah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KDM MENAHAN AIR MATA - Sejumlah siswa remaja yang dinilai nakal dan diserahkan orang tuanya ke barak militer di Purwakarta, Jawa Barat menangis di hari pertama pendidikannya. KDM menahan tangis haru. 

TRIBUNJABAR.ID - Sejumlah siswa nakal dibuat menangis setelah diserahkan orangtuanya di hari pertama untuk menjalani pendidikan di Barak Militer di Purwakarta, Jawa Barat.

Hal ini diungkapkan dalam video Dedi Mulyadi saat kembali berkunjung ke markas militer tempat mereka dididik, Sabtu (3/5/2025).

Gubernu Jawa Barat saat itu mendapat laporan bahwa memang ada sejumlah siswa yang menangis di hari pertama pendidikan.

Dedi Mulyadi pun menghampiri para palajar itu yang sedang berlatih baris berbaris di sebuah area lapangan.

Baca juga: RESMI Daftar Kebijakan Dedi Mulyadi untuk Pelajar Berdasarkan Surat Edaran, Termasuk Larangan Wisuda

Saat itu Dedi mencoba mengetes baris-berbaris para siswa ini.

Kemudian Dedi juga mengetes kejujuran mereka dengan menanyakan siapa yang menangis.

"Siapa yang nangis ?, hayo ngaku, yang nangis inget ibunya !," tanya KDM di hadapan barisan siswa tersebut.

Para siswa tersebut sempat diam beberapa saat tidak ada yang menjawab.

 


Sampai akhirnya ada satu siswa yang berani jujur mengakui bahwa di hari pertama di Barak Militer ini dia menangis.

Seorang siswa ini kemudian didekati KDM.

"Kamu jauh dari ibu nangis ?, tapi ketika bareng ibu, ibu kamu lawan terus ya ?," tanya Dedi.

Seorang siswa itu mengakuinya dengan menganggukan kepala.

"Sekarang sangat berarti arti seorang ibu ?, arti seorang ayah berarti ?, ketika jauh dari ibu dan ayah sedih ?, ketika bersama ayah dan ibu akhirnya disakitin ?," tanya Dedi lagi.

Siswa itu mengiyakan pertanyaan-pertanyaan KDM tersebut dengan jawaban 'siap.'

Baca juga: Sosok Haifa Siswi SD Curhat ke Dedi Mulyadi Kondisi Sekolahnya Mirip Kontrakan, Penghafal Al Quran

Halaman
12

Berita Terkini