Sebagai ilmuwan, beliau memiliki tulisan ilmiah mencapai lebih dari 99 publikasi, dilansir dari laman AIPI.
Ia pernah menjadi Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi selama 1999-2007.
Profesor Satryo aktif sebagai dosen tamu di bidang teknik mesin di Toyohashi University of Technology, Jepang dan ITB.
Dilansir dari laman ITB, ia juga pernah menjadi dosen Fakultas Teknologi Industri. Ia adalah Guru Besar Emeritus Teknik Mesin Institut Teknologi Bandung (ITB).
Prof. Satryo adalah salah satu putra dari mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia ke-15 dan Mantan menteri ESDM, sekaligus mantan Rektor Universitas Indonesia (UI), Prof. Dr. Ir. R. M. Soemantri Brodjonegoro.
6. Prof. Atip Latipulhayat, S.H., M.H., Ph.D.
Dilansir dari laman Unpad, Atip Latipulhayat merupakan guru besar bidang hukum internasional pada Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran (Unpad).
Prof. Atip lahir di Tasikmalaya, 28 Juli 1964. Lulus dari Fakultas Hukum Unpad (S.H.) tahun 1990 dengan spesialisasi hukum internasional.
Prof. Atip menyelesaikan pendidikan Magister Hukum (LL.M.) di Monash University, Australia, tahun 2000.
Memperoleh gelar Doktor (Ph.D.) bidang ilmu hukum juga dari Monash University, Australia, tahun 2007.
Atip mendapatkan pendidikan tambahan dari The Hague Academy of International Law, Belanda, The United Nations, Geneva Office, dan The International Ocean Institute, India.
Prof. Atip berkarya sebagai Dosen Fakultas Hukum Unpad sejak 1993.
Ia juga pernah menjadi Presiden International Law Association (ILA) Cabang Indonesia, Ketua Center for Air and Space Law Studies (ICASL) Fakultas Hukum Unpad, Anggota The Hague Working Group of Space Resource Activities, Pemimpin Redaksi Jurnal Hukum Internasional Padjadjaran.
7. Prof. Yassierli, S.T., M.T., Ph.D
Profil satu guru besar yang ikut dipanggil Prabowo adalah Yassierli.
Ia adalah Ketua Dewan Pakar Perhimpunan Ergonomi Indonesia.
Mengutip laman resmi itb.ac.id, Yassierli adalah seorang Guru Besar dari Fakultas Teknologi Industri (FTI) di Institut Teknologi Bandung (ITB), yang memiliki spesialisasi dalam bidang ergonomi, rekayasa kerja, dan keselamatan kerja.
Yassierli memulai pendidikan tingginya di ITB dan menyelesaikan studi S1 Teknik Industri pada tahun 1997.
Kemudian melanjutkan S2 jurusan Teknik dan Manajemen Industri di ITB dan lulus pada tahun 2000.
Yassierli kemudian lanjut kuliah S3 di Virginia Tech, Amerika Serikat, dan berhasil meraih gelar Ph.D. dalam bidang Industrial and Systems Engineering.
Yassierli diprediksi menjadi calon Menteri Ketenagakerjaan (Menaker).
Itulah profil singkat tujuh guru besar PTN dan PTS yang sudah dipanggil Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
Mengenai posisi siapa saja yang pasti menjabat sebagai menteri atau wakil menteri, akan diumumkan pada Senin, (21/10/2024) mendatang.
(Tribunjabar.id/Salma) (Kompas.com/Sandra Desi)
Baca berita Tribun Jabar lainnya di GoogleNews.