TRIBUNJABAR.ID - Misteri kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang yang selama 2 tahun belum terungkap mulai tersingkap berkat keberanian Danu.
Danu atau M Ramdanu merupakan salah satu tersangka kasus Subang. Danu memberikan pengakuan pada polisi tentang kasus dua tahun lalu.
Kuasa Hukum Danu, Achmad Taufan, mengungkap, sebelum Danu datang ke Polda Jabar untuk mengungkap kasus Subang, ada perasaan seperti dipantau orang.
"Ya, memang ada sedikit rasa-rasanya seperti ada orang yang memantau kami," ujar Achmad Taufan dalam wawancara khusus dengan Tribun Jabar, Jumat (20/10/2023).
Tapi, lanjutnya, sejak datang ke Polda Jabar, pihaknya sudah memohon agar Danu dan keluarganya dilindungi keselamatannya.
"Alhamdulillah sampai Senin kemarin dari Polda juga sudah ada yang turut mengamankan, jadi selalu ada tim Polda yang keliling," ujarnya.
Ini agar tak ada intervensi pada keluarga karena masih dimintai keterangan.
Baca juga: UPDATE Kasus Subang, Jenazah Amalia Dibawa Sendiri ke Mobil oleh Yosep, Jenazah Tuti Diangkat Danu
Pengakuan Mengejutkan Danu
Pengakuan terbaru Danu itu diungkapkan anggota tim kuasa hukumnya, Ahid Syaroni.
Pengakuan terbaru itu lagi-lagi menyeret nama Yosep Hidayah yang saat ini sudah menjadi tersangka.
Yosep dan Danu merupakan dua orang yang ditahan di Mapolda Jabar, sementara 3 tersangka lain tidak ditahan.
Ahid Syahroni, dikutip dari Kompas.com, Senin (23/10/2023) mengatakan jika di malam pembunuhan, Yosep ternyata curhat pada Danu mengenai keluarganya.
Saat itu, Yosep mengungkapkan kekecewaannya karena perlakuan istri dan anaknya.
Pertemuan antara Yosep dan Danu itu sendiri terjadi di warung pecel lele.
Dalam curhatannya, Yosef mengatakan kalau dia sudah tak lagi memiliki penghasilan dari yayasan.