Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari
TRIBUNJABAR.ID, GARUT- Seorang penyanyi dangdut asal Garut, Jawa Barat, menjadi korban penyebaran video asusila.
Perekam dan penyebaran video panas yang melibatkan penyanyi dangdut berinisial RM tersebut adalah sang manajer.
GAS (22), inisial sang manajer, diam-diam merekam dan menyebarkan video asusila itu melalui media sosial Instagram.
Lalu apa motif sang manajer merekam dan menyebarkan video asusila yang melibatkan RM tersebut?
Pengacara RM, Syam Yosef, mengaku kliennya itu memang memiliki ratusan ribu pengikut terutama di akun TikTok.
"Selebgram, mungkin juga dibilang artis karena memang pernah mengikuti even nasional, pencarian bakat di beberapa stasiun TV. Klien kami juga aktif di Tiktok," katanya ketika diwawancarai di Hotel Augusta Cipanas, Minggu (21/11/2021).
Baca juga: Pengakuan Mengejutkan Adi, Pelaku Penyebar Video Asusila Garut, Saya Sengaja Buat Video Itu
Yosef menyebut RM juga sudah diikuti oleh ratusan ribu pengikut di akun TikToknya. "Ada 500 ribu-an pengikut," ucapnya.
Menurutnya pelaku penyebar video syur tersebut juga merupakan manajer dari RM yang berinisial GAS alias Adi.
Adi memiliki hubungan asmara dengan RM yang bermula saat keduanya menjalin kerja sama.
"Jadi si pelaku itu, manajer lah bisa dibilang manajernya RM. Dia, kan, punya studi foto, jadi kalau ada endorse foto produk dikemas sama pelaku, kerja sama," ucap Yosef.
Dengan berstatus sebagai manajer, Adi kemudian memiliki akses ke beberapa akun media sosial RM, termasuk Instagram.
Dengan akses itulah, menurut Yosef, yang menyebabkan pelaku bisa mengunggah video asusila yang kemudian viral.
"Jadi seolah-olah RM yang upload, padahal bukan. Nah, kewajiban saya untuk mengklarifikasi bahwa yang menyebarkan itu bukan klien saya," ucapnya.
GAS alias Adi, penyebar sekaligus perekam video asusila di Garut, ditangkap.
Baca juga: Penyebar Video Syur Selebgram Garut Ditangkap, Berdalih Untuk Melawan Orangtua Rm