Tribun Health

Mengenal Penyakit Disleksia yang Buat Anak Kesulitan Membaca, Berikut Cara Mengatasinya

Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi
Editor: Fauzie Pradita Abbas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

TRIBUNJABAR.ID - Apakah Anda pernah mendengar penyakit disleksia?

Disleksia adalah salah satu penyakit mental pada anak-anak yang dikenal juga dengan gangguan belajar.

Penyakit tersebut membuat anak menjadi kesulitan untuk membaca, menulis, mengeja atau berbicara dengan jelas.

Penderita disleksia memiliki kecerdasan yang sama seperti orang normal hanya saja mereka berusaha keras untuk membaca.

Dilansir Tribun Jabar dari hellosehat.com, penderita penyakit disleksia akan mengalami kesulitan proses memahami pelajaran dari segi visual atau suara.

Penderita disleksia sulit mencocokkan huruf dan gambar yang dilihat oleh mata saat diproses di otak.

Sehingga mereka lebih lambat dalam memahami dan membaca.

Komunitas Jendela mengajar anak-anak membaca di Balai Desa Sadang Serang, Kota Bandung, Rabu (1/11/2017). (Tribun Jabar/Ferry Fadhlurrahman)

Namun, mereka dikaruniai cara berpikir cepat, kratif, dan kemampuan penalaran yang kuat.

Penyebab disleksia terbagi menjadi dua, yakni faktor genetik dan cedera.

Secara faktor genetik, penderita disleksia mengalami kecacatan pada gen DCD2 sehingga mempengaruhi bagian otak yaitu cerebrum yang berfungsi mengatur aktivitas berpikir dan bergerak.

Biasanya hal tersebut diwariskan dari anggota keluarga.

Penyebab lainnya adalah cedera yang dialami sang anak setelah dilahirkan, seperti trauma dan stroke.

Jual Anak Kandung Rp 10 Juta, Seorang Ayah Ditangkap Polisi

Tipe disleksia ada lima, yakni:

1. Fonological dyslexia: kesulitan untuk menguraikan atau mengeja sebuah kata menjadi susunan huruf.

Orang dengan disleksia tipe ini sulit untuk menuliskan kata-kata yang didengar. Jenis ini juga dikenal dengan disleksia disfonetik atau disleksia pendengaran.

Halaman
123

Berita Terkini