Waspada! Varian Baru COVID XFG atau Stratus Menyebar Cepat, Gejalanya Mirip Varian Omicron

Editor: Ravianto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

COVID XFG - Ilustrasi Covid-19 Varian Omicron. Varian baru virus SARS-CoV-2 yakni COVID XFG, atau dikenal dengan nama tidak resminya Stratus sudah muncul di Indonesia.(KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo)

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA – Varian baru virus SARS-CoV-2 (penyebab COVID-19) sudah muncul di Indonesia.

Varian baru virus SARS-CoV-2 ini adalah COVID XFG, atau dikenal dengan nama tidak resminya Stratus.

Varian Covid XFG ini muncul dan menyebar secara global pada tahun 2025.

Varian ini telah ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebagai "Variant Under Monitoring" (VUM).

Di Indonesia, stratus ini mendominasi kasus covid-19, dimana pada bulan Mei ada 75 persen dan Juni menjadi 100 persen kasus covid varian XFG.

“Varian dominan di Indonesia adalah XFG (75 persen pada Mei, dan 100 persen pada Juni), dan XEN (25 persen pada Mei),” tulis keterangan resmi Kemenkes yang dikutip di Jakarta pada Senin (28/7/2025).

Varian dominan Covid-19 yang ada di Indonesia saat ini termasuk dalam kategori varian dengan risiko rendah.

Masyarakat tidak perlu panik, namun tetap menjaga protokol kesehatan.

Total Kasus Covid-19 di Indonesia

Per minggu ke-30 di 2025 (M30), dari 186 pemeriksaan, terdapat 13 kasus positif.

Kasus positif kumulatif tahun 2025 terbanyak dilaporkan di DKI Jakarta, Jawa Timur, Banten, Jawa Barat, Sumatera Selatan, dan DI Yogyakarta.

Sementara total kasus Covid-19 dari M1-M30 tahun 2025 sebanyak 302 kasus dari total 13.010 spesimen diperiksa (positivity rate 2,32 persen).

Apa itu varian XFG?

XFG ini menjadi varian nomor 1 dalam hal Spread dimana per 13 Juni yang sudah terdeteksi di 130 negara dimana paling banyak dari Eropa dan Asia) per Juni 2025.

Varian ini didominasi turunan dari LF.7.9 yang secara umum memiliki karakteristik yang sama dengan JN.1 

Halaman
123

Berita Terkini