Sosok Komandan Peleton yang Diduga Biarkan Prada Lucky Disiksa, Usia Beda 2 Tahun dengan Korban
Kasus kematian prajurit TNI Prada Lucky hingga kini masih bergulir. Kini terungkap sosok komandan peleton yang diduga membiarkan bawahannya disiksa.
TRIBUNJABAR.ID - Kasus kematian prajurit TNI Prada Lucky Namo (23) hingga kini masih terus bergulir. Kini terungkap sosok komandan peleton yang diduga membiarkan bawahannya disiksa.
Diketahui sosok komandan peleton tersebut merupakan pembina Prada Lucky di Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan 834/Wakanga Mere Nagekeo, NTT.
Ternyata namanya termasuk ke dalam daftar 20 orang yang terlibat dalam penganiayaan para junior hingga menewaskan satu prajurit TNI, Prada Lucky Namo.
“Iya. Danton," kata Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana, mengutip dari Kompas.com.
Baca juga: Sosok Senior Siksa Prada Lucky hingga Tewas Ternyata Atlet Tinju, Juara Porprov Kini Jadi Tersangka
Untuk diketahui Danton singkatan dari komandan peleton.
Dalam organisasi militer, Danton memimpin sebuah peleton, yang biasanya terdiri dari 30-50 anggota.
Seorang Danton juga yang bertanggung jawab atas anggota peletonnya, termasuk dalam hal pembinaan dan kedisiplinan.
Dalam kasus ini, komandan peleton ini diduga sengaja memberi kesempatan kepada bawahannya untuk melakukan kekerasan terhadap Prada Lucky Namo.
“Jadi ada Pasal 132, artinya militer yang dengan sengaja mengizinkan seorang bawahan atau militer yang lainnya untuk melakukan tindak kekerasan itu juga akan dikenai sanksi pidana," jelas Wahyu.
Anggota Komisi I DPR yang juga pensiunan jenderal, TB Hasanuddin menyoroti keterlibatan komandan peleton di kasus kematian Prada Lucky Namo.
Menurut dia, seorang komandan seharusnya menjadi teladan untuk anggotanya, bukan malah terlibat penyiksaan.
Ia mengungkap tugas komandan peleton di tengah-tengah prajurit adalah mengawasi, mengendalikan, dan memberi arahan.
"Padahal komandan itu berada di tengah prajurit untuk mengawasi, mengendalikan, dan memberi arahan,” ucapnya.
Ia juga menegaskan, seorang perwira muda seharusnya tinggal bersama prajurit di barak untuk memastikan pembinaan berjalan baik.
Bukan sebaliknya, terlibat dalam sebuah kejahatan bersama-sama bahkan membiarkan prajuritnya dianiaya.
Polres Indramayu Bentuk Tim Khusus Usut Kematian Putri Apriyani, Status Kasus Naik ke Penyidikan |
![]() |
---|
Sosok Senior Siksa Prada Lucky hingga Tewas Ternyata Atlet Tinju, Juara Porprov Kini Jadi Tersangka |
![]() |
---|
Permintaan Maaf Istri Tentara Fitnah Prada Lucky Menyimpang, Akui Salah ke Serma Christian Namo |
![]() |
---|
Tewas Disiksa Senior, Prada Lucky Kini Difitnah Orientasi Menyimpang, Pelaku Ternyata Istri TNI AD |
![]() |
---|
Terungkap Awal Mula Prada Lucky Disiksa Senior, Penyebabnya Bukan Penyimpangan, Curhat ke Sang Kakak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.