Kasus Lansia Dibuang Anaknya ke Panti, Camat Ungkap Semua Tak Sesederhana di Video

Camat Pabean Cantian Surabaya, Muhammad Januar Rizal, mengungkap kasus "pembunganan" Siti Fatimah tidak sesederhana dengan video yang telah beredar.

Editor: Giri
Instagram @ariefcamar
DITITIPKAN - Siti Fatimah lansia asal Surabaya yang dititipkan keempat anaknya ke Griya Lansia Husnul Khatimah, Malang. 

"Dari cerita, kan sampeyan empat bersaudara, Mas, masa enggak ada yang mau ngurus ibunya?" tanya Arief Camra, melansir dari TribunSumsel.

"Kondisi saya kan lagi enggak punya rumah, sedangkan yang mbak saya enggak ada, yang perempuan itu di luar pulau," jawab L.

Arief pun bingung kenapa sama sekali tidak ada anak yang mau merawat ibunya.

L lantas beralibi bahwa saudara perempuannya ada di luar Jawa.

"Meskipun luar pulau masa enggak bisa urunan, maksudnya membiayai ibu?" tanya Arief.

"Enggak mau," ujar L.

"Anak pertama namanya siapa?" tanya Arief lagi.

"F," imbuh L.

"Anak kedua? Ketiga?" tanya Arief.

"(Anak kedua) saya, L. (Anak ketiga) perempuan namanya W. Keempat ini ada masalah di kepolisian," kata L.

"Intinya keempat-empatnya anak ini enggak mau merawat atau enggak sanggup merawat?" tanya Arief.

"Iya," ucap L.

Merasa tak habis pikir dengan alasan tersebut, Arief pun akhirnya memakai senjata terakhirnya agar anak-anak itu tidak jadi membuang ibunya.

Yakni Arief memberitahukan aturan soal Griya Lansia Khusnul Khatimah.

Bahwa nantinya L dan saudaranya tidak boleh menjenguk ibu mereka ke panti sama sekali.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved