SOSOK Kapolres Karawang Fiki Novian Ardiansyah, Pernah Tangani Kasus Kakap Saat Jadi Penyidik KPK
Inilah sosok AKBP Fiki Novian Ardiansyah, Kapolres Karawang, Jawa Barat, yang menjabat sejak April 2025.
Penulis: Cikwan Suwandi | Editor: Giri
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Karawang, Cikwan Suwandi
TRIBUNJABAR.ID, KARAWANG - Inilah sosok AKBP Fiki Novian Ardiansyah, Kapolres Karawang, Jawa Barat, yang menjabat sejak April 2025.
Dia pernah menjadi penyisik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) selama 11 tahun.
Fiki memang bercita-cita untuk menjadi tentara atau polisi sejak duduk di sekolah menengah atas (SMA) di Klaten, Jawa Tengah. Pada 2001, dia mendaftar ke Akademi Militer namun gagal.
Orang tuanya yang merupakan guru, tak muluk-muluk menargetkan Fiki. Namun, mereka terus mendukung keinginan Fiki.
Gagal masuk Akmil, Fiki sempat berkuliah. Tetapi pada 2002, dia berniat mendaftar ke Akademi Kepolisian (Akpol) dan Akademi Angkatan Udara (AAU).
"Tetapi karena waktu bersamaan, saya memilih untuk daftar Akpol dan alhamdulillah keterima," kata Fiki, Senin (23/6/2025).
Setelah mendapat tempaan di Akpol selama 3,5 tahun, dia bertugas di Polda Metrojaya karena dia merupakan lima taruna terbaik pada angkatan 2005.
"Saya kemudian ditempatkan di Tangerang menjadi Kanit Reskrim Polsek. Lalu saya kembali menjadi pengasuh taruna. Itu pun hanya enam bulan. Lalu saya ditugaskan di Mabes di bagian interpol selama satu tahun," kata dia.
Baca juga: DLH Jabar Mengindentifikasi Perubahan Warna Air Sungai Citarum di Karawang, Sanksi Siap Diberikan?
Gabung ke KPK
Fiki pun kemudian menjalani pendidikan di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) dalam dua tahun. Dia pun sudah meniatkan hati, ketika lulus akan langsung mendaftarkan diri ke KPK.
Namun sayangnya saat dia lulus tidak ada pendaftaran ke KPK.
"Saya tunggu mana, sampai penempatan, sampai dilantik itu kok enggak ada. Ya sudah ikut penempatan. Penempatan di Jateng. Di Jateng begitu masih nunggu job, belum ditempatkan di mana-mana. Barulah pembukaan KPK pada 2012, kemudian saya mendaftarkan diri," kata dia.
Sayangnya hal itu kembali tertunda. Pendaftaran ke KPK ditutup lagi karena kasus cicak vs buaya yang menjadi perhatian saat itu.
Fiki menunggu dua tahun. Dia saat itu menjabat menjadi Kasat Reskrim Polres Pati, Jawa Tengah.
| Akhirnya KPK Selidiki Dugaan Mark Up Utang Kereta Cepat Whoosh, Mantan Menteri Ini Siap Dipanggil |
|
|---|
| Polres Karawang Tangkap Pelaku Pembuang Bayi dengan Mulut Dilakban, Motifnya Kini Sedang Didalami |
|
|---|
| Sosialisasi Program MBG di Karawang: Wujud Sinergi Menuju Generasi Emas Indonesia |
|
|---|
| Penemuan Mayat Bayi di Karawang, Mulut Dilakban, Kondisinya Tragis Diduga Dibuang Saat Masih Hidup |
|
|---|
| Perluasan MBG di Karawang: Wujud Komitmen Bersama Bangun Generasi Sehat dan Cerdas |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/AKBP-Fiki-Novian-Ardiansyah-Kapolres-Karawang-Jawa-Barat.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.