Ingat Kasus Nia Gadis Penjual Gorengan Tewas Dirudapaksa? Pengakuan Pelaku Disorot Kini Ibu Difitnah

Tanpa curiga, Nia Kurnia Sari seperti biasa  menawarkan gorengan dagangannya kepada warga sekitarnya termasuk para pemuda tersebut.

Setelah beli gorengan Nia, Indra Septiarman kemudian pergi meninggalkan tongkrongan.

Ternyata Indra sudah punya siasat mencegat Nia hingga melancarkan aksinya.

Dengan kejamnya Indra memperkosa Nia sambil membekap mulutnya selama 6 menit hingga akhirnya Nia tewas.

Indra Septiarman lalu menguburkan jasad Nia yang ditemukan kepolisian dua hari setelah dilaporkan hilang Jumat (6/9/2024).

Jasad Nia ditemukan terkubur di tebing kawasan Kayu Tanam, Padang Pariaman dalam kondisi tanpa busana.
 
Sementara itu, saat Indra Septiarman langsung kabur setelah perbuatannya diendus keluarga, teman dan polisi.

Indra Septiarman sempat melarikan diri hingga 11 hari hingga akhirnya ditangkap di loteng rumah kosong di Padang Kabau, Nagari Kayu Tanam, Padang Pariaman pada Kamis (19/9/2024).

Baca juga: Detik-detik Indra Bunuh Nia Kurnia Sari saat Jual Gorengan di Padang Pariaman, Langsung Dikubur

Setelah penangkapannya, kini Indra Septiarman diadali di Pengadilan Negeri Padang Pariaman.

Ia menjalani persidangan pada 10 Juni 2025 yang resmi jadi terdakwa atas kasus pembunuhan Nia Kurnia Sari tersebut.

Dalam persidangan tersebut, Indra Septiarman memberikan pengakuan mengejutkan.

Indra mengaku pertamuannya dengan Nia jelang pembunuhan bukan baru pertama kali.

Ia mengaku sudah beberapa kali bertemu Nia dan intens berkomunikasi.

Hal yang mengejutkannya lagi, Indra mengaku pertemuannya dengan Nia sebelum pembunuhan untuk menitipkan sabu seberat 1,5 kilogram.

Sontak pengakuan Indra tersebut membuat ibu Nia, Eli Marlina yang hadir di persidangan itu tersentak dan tak terima.

Sembari berteriak, Ibu Nia membantah putrinya terlibat kasus narkoba.