Layanan Jemput Bola, Pemkab Purwakarta Hadirkan Pelayanan Publik Keliling ke Desa

Program ini merupakan gebrakan baru dari Pemkab Purwakarta dalam menghadirkan pelayanan yang lebih dekat, cepat, dan mudah diakses oleh masyarakat. 

tribunjabar.id / Deanza Falevi
Warga Desa Citalang antusias mengikuti Program Pelayanan Publik Keliling perdana yang digelar Pemkab Purwakarta, Selasa (17/6/2025). Program ini menghadirkan layanan lengkap langsung di tengah masyarakat. 

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi

TRIBUNJABAR.ID, PURWAKARTA - Suasana penuh semangat menyelimuti Desa Citalang, Kecamatan Purwakarta Kota, pada Selasa pagi. Warga berbondong-bondong datang ke pusat desa, menyambut kehadiran Program Pelayanan Publik Keliling yang diluncurkan langsung oleh Pemerintah Kabupaten Purwakarta.

Program ini merupakan gebrakan baru dari Pemkab Purwakarta dalam menghadirkan pelayanan yang lebih dekat, cepat, dan mudah diakses oleh masyarakat. 

Dibuka langsung oleh Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein (Om Zein), Desa Citalang menjadi titik awal pelaksanaan program yang akan digelar rutin setiap Selasa di berbagai desa dan kelurahan.

“Pelayanan publik sebenarnya sudah tersedia setiap hari, tapi melalui program keliling ini, kami ingin mendekatkan diri kepada masyarakat serta mempercepat prosesnya,” ujar Om Zein di hadapan awak media, Selasa (17/6/2025).

Lebih dari sekadar layanan administratif, ia mengatakan, program ini juga menjadi solusi nyata bagi masyarakat yang selama ini mengalami kendala akses, baik karena jarak, biaya, maupun waktu.

Dalam kegiatan perdana ini, dilihat Tribunjabar.id di lokasi, tersedia 17 jenis layanan dari berbagai instansi, mulai dari perangkat daerah, perbankan, hingga lembaga vertikal. 

Warga dapat mengurus administrasi kependudukan, perizinan, bantuan sosial, dan masih banyak lagi, semua di satu tempat, tanpa harus ke pusat kota.

Tak hanya itu, tersedia juga bazar bahan pokok murah, seperti beras, minyak goreng, gas 3 kilogram, dan kebutuhan lainnya yang dijual dengan harga terjangkau.

Program Pelayanan Publik Keliling ini diharapkan membawa dampak nyata bagi kehidupan masyarakat. Beberapa manfaat utamanya antara lain:

Dekat dan praktis: Pelayanan langsung hadir di tengah masyarakat desa.

Hemat waktu dan biaya: Semua keperluan bisa diurus sekaligus, tanpa harus jauh-jauh ke kantor pemerintahan.

Akses informasi lebih mudah: Petugas siap memberi asistensi langsung terkait layanan dan program pemerintah.

Lebih transparan: Pengawasan dan akuntabilitas pelayanan jadi lebih terbuka.

Proses lebih cepat: Pengurusan dokumen dan perizinan tak lagi berbelit.

Dengan inovasi ini, Pemkab Purwakarta menunjukkan komitmennya untuk terus berbenah dan memberikan pelayanan yang prima, responsif, dan inklusif. 

"Ini baru awal. Kami ingin memastikan bahwa tidak ada warga yang kesulitan mengakses layanan publik hanya karena tinggal jauh dari kota,” ucap Om Zein.(*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved