SPMB Jabar 2025
Hari Kedua SPMB di Jabar Makin Kacau, Server Tak Bisa Diakses sejak Pagi sampai Sore
Pada hari kedua ini, website SPMB yang dikelola Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jabar sulit diakses sejak pagi hingga sore.
Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Ravianto
"Tentunya evaluasi dan perbaikan terus kami lakukan untuk memastikan kelancaran proses pendaftaran dan kenyamanan calon peserta didik," ujar Purwanto.
Dikatakan Purwanto, bagi calon peserta didik yang masih mengalami kendala saat mendaftar secara online di rumah, bisa datang ke sekolah tujuan untuk dibantu mendaftar oleh operator sekolah.
"Kami juga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi dan kami berkomitmen terus meningkatkan kualitas layanan," katanya.
Sementara itu, pelaksanaan SPMB tahap pertama ini dimulai dari 10-16 Juni 2025 untuk jalur Domisili 35 persen, Afirmasi 30%, dan Mutasi 5%.
Begitu pun untuk pendaftaran SPMB SMK tahap pertama dilaksanakan tanggal 10-16 Juni 2025, melalui jalur Domisili Terdekat (10%), Afirmasi (30%), Mutasi (5%), dan Persiapan Kelas Industri (20%).
Sedangkan SPMB pada SLB tidak dilaksanakan berdasarkan jalur, namun memperhatikan jenis kekhususan calon murid berdasarkan hasil diagnosa yang dilakukan oleh tim ahli/psikolog/medis/Resource Centre dengan SLB yang dituju.
SMAS NU Indramayu Ajukan Tutup, Sudah 2 Tahun Tak Dapat Siswa, Kelas XII Dipindah ke Sekolah Lain |
![]() |
---|
DAFTAR Sekolah Swasta di Indramayu dan Berapa Jumlah Murid Barunya di 2025, Ada yang 0 |
![]() |
---|
Sekolah Swasta di Bandung Alami Penurunan Jumlah Murid Baru, DPRD Ngaku Belum Terima Aduan |
![]() |
---|
SMK Swasta di Majalengka Ada yang Belum Dapat Murid Baru, Tahun Lalu Masih Ada 77 Siswa Baru |
![]() |
---|
Idealnya 36 Siswa, Ruang Kelas SMA di Tasikmalaya Diisi 42 Meja guna Akomodasi Aturan Dedi Mulyadi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.