Tambang Gunung Kuda Masih Berbahaya, Pergerakan Longsor Masih Terjadi, SAR Gunakan Drone

Selain itu, enam korban lainnya selamat dan delapan lainnya dalam pencarian (masih dalam pendataan). 

Kabar Terbaru

Tim SAR gabungan menemukan lagi 1 korban tewas longsor tambang galian C di Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, Minggu (1/6/2025).

Identitas jenazah yang dievakuasi itu diketahui bernama Nalo Sanjaya (53).

Dia warga Desa Kedongdong Kidul, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon.

 Dengan ditemukannya jenazah Nalo, maka jumlah korban tewas menjadi 18 orang dan 7 orang lagi belum ditemukan.

Selain korban tewas, ada 6 korban selamat runtuhnya tebing tambang galian C tersebut.

Berikut adalah daftar identitas sementara 17 orang korban meninggal dunia dalam longsor tersebut berdasarkan data yang dirilis Kantor SAR Bandung dan BNPB:

1. Sukandra Bin Hadi (51 tahun), Desa Girinata Kecamatan, Dukupuntang Kabupaten Cirebon

2. Andri Bin Surasa (41 tahun) Kelurahan Padabenghar, Kabupaten Kuningan 

3. Sukadi Bin Sana (48 tahun), Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon

4. Sanuribin Basar (47 tahun), Desa Semplo, Kecamatan Palimanan, Kabupateb Cirebon

5. Dendi Irawan (45 tahun), Kampung Sukasri, Desa Cimenyan/Bobos, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon

6. Sarwa Bin Sukira (36 tahun), Blok Pontas Kenanga, Kecanatan Sumber, Kabupaten Cirebon

7. Rusjaya Bin Rusdi (48 tahun), Blok Beran Barat Desa Beberan, Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon