Banyak Kasus Keracunan Makanan, Ini Cara Tepat dan Sederhana untuk Atasi Diare
Tata laksana mengatasi diare anak sebenarnya sederhana dan tidak mahal asal dilakukan secara tepat dan benar
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Saat ini banyak ditemui kasus diare yang dipicu oleh makanan yang kurang higienis. Diare dianggap sesuatu hal yang biasa saja, namun hal ini keliru.
Diare harus segera ditangani untuk mencegah semakin parah, terlebih pada bayi dan anak balita.
Penanganan diare yang tepat ternyata tidak melulu harus mahal.
Dikutip dari kompas.com ternayat ada cara sederhana untuk membantu mengatasi diare khususnya pada anak-anak.
Ketika anak diare, kebanyakan masyarakat kita masih percaya tentang mitos-mitos tertentu.
Baca juga: Ini Bakteri yang Terkandung di 4 Sampel Latiao, Sebabkan Diare sampai Sesak Napas, KLB di Sukabumi
Padahal kebanyakan mitos tersebiut justru akan membuat diare anak semakin parah.
Bersumber dari Rumah Sakit Akademik Universitas Gadjah Mada (RSA UGM), tata laksana mengatasi diare anak sebenarnya sederhana dan tidak mahal.
Sebagian besar diare pada anak disebabkan oleh infeksi virus.
Selain itu bisa juga akibat infeksi bakteri, parasit, alergi, keracunan, intoleransi, dan efek samping obat.
Diare akibat infeksi virus bisa sembuh tanpa antibiotik jika sistem imun anak cukup kuat.
Seorang anak dikatakan mengalami diare jika frekuensi buang air besar (BAB) lebih dari 3 kali dalam 24 jam, dan perubahan konsistensi (bentuk) feses menjadi lebih cair.
Anak yang sedang diare terkadang tidak nafsu makan dan mual sehingga asupan cairan tubuh berkurang dan anak menjadi lemas.
Air yang keluar melalui diare juga membuat cairan dan elektrolit dalam tubuh banyak terbuang, terlebih jika anak muntah-muntah.
Baca juga: 26 Warga di Bandung Barat Alami Keracunan Diduga usai Konsumsi Kupat Tahu, Alami Muntah hingga Diare
Mitos tentang diare anak
Ada baiknya orangtua memberikan penanganan anak dengan diare saat di rumah dengan penanganan yang tepat.
BoysFightArea Series II: Saat Nyali, Teknik, dan Mimpi Bertemu di GOR Pajajaran |
![]() |
---|
Harga Bahan Pokok di Bandung Barat Buat Warga Menjerit, Sri Dewi Siap Dorong Gerakan Pangan Murah |
![]() |
---|
Respon Keresahan Warga, Sri Dewi Fasilitasi Gerakan Pangan Murah di Parongpong Bandung Barat |
![]() |
---|
Waspada Cacing Gelang, Parasit Lama yang Masih Mengintai |
![]() |
---|
Paduan Suara Mahasiswa UK Maranatha Diundang Kemenbud RI Usai Raih Prestasi Internasional di Austria |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.