PLN Perkuat Sistem Kelistrikan Bandung Raya Lewat Pembangunan GIS 150 kV Dayeuhkolot
GIS 150 KV Dayeuhkolot sebagai upaya strategis PLN dalam meningkatkan keandalan sistem dan memenuhi kebutuhan daya
TRIBUNJABAR.ID, KABUPATEN BANDUNG - Sebagai upaya terus memperkuat keandalan pasokan listrik untuk pusat-pusat pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat, PT PLN (Persero) berhasil memberikan pemberian tegangan (energize) pada Bay Bandung Selatan #1 dan Bay Cigereleng #1 beserta Incomer Gardu Induk Gas Insulated Switchgear (GIS) 150 kV Dayeuhkolot (New) yang berlokasi di Bandung.
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah (PLN UIP JBT), Widya Anggoro Putro mengungkapkan bahwa proyek dengan nilai investasi mencapai Rp 150,6 miliar ini merupakan salah satu upaya strategis PLN dalam meningkatkan keandalan sistem dan memenuhi kebutuhan daya yang terus berkembang di wilayah Bandung Raya dan sekitarnya.
“Pembangunan GIS Dayeuhkolot ini merupakan komitmen kami dalam mendukung keandalan sistem kelistrikan di Bandung Raya yang menjadi pusat aktivitas ekonomi dan industri. Proyek ini akan menjadi backbone penting untuk menjaga kestabilan pasokan listrik, terutama saat beban puncak dan pertumbuhan konsumsi listrik yang semakin tinggi,” ujar Anggoro.
Manager PLN Unit Pelaksana Proyek Jawa Bagian Tengah 2 (UPP JBT 2), Husni Wardana, yang memimpin langsung pengawasan proyek di lapangan menjelaskan bahwa pembangunan GIS yang akan mendapatkan suplai dari IBT Bandung Selatan ini tidak hanya fokus pada aspek teknis, tetapi juga memperhatikan dampak sosial dan pemberdayaan masyarakat.
“Kami turut melibatkan 116 tenaga kerja lokal dalam pelaksanaan proyek ini. Selain itu, kami juga berkomitmen terhadap penggunaan komponen dalam negeri dengan capaian TKDN sebesar 42,46 persen. Ini adalah wujud kontribusi PLN dalam mendorong pertumbuhan industri nasional,” jelas Husni.
Husni juga memberikan apresiasi serta terima kasih atas kerja keras serta kolaborasi PLN Group, Kontraktor, pihak pemerintah, masyarakat dan seluruh stakeholder yang terlibat sehingga proyek infrastruktur ketenagalistrikan ini dapat selesai lebih cepat yang semula ditargetkan rampung di bulan Juli 2025.
“Kami sangat mengapresiasi kerja keras seluruh pejuang kelistrikan yang tidak kenal lelah menyelesaikan proyek ini. Dengan sinergi dan kolaborasi, PLN optimis dapat terus menghadirkan listrik yang andal, berkualitas, dan berkelanjutan untuk seluruh lapisan masyarakat,” Kata Husni.
sistem kelistrikan
Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah
GIS 150 kV Dayeuhkolot
PLN UIP JBT
Widya Anggoro Putro
Tribunjabar.id
PSM Unpad Wakili Indonesia di Ajang Paduan Suara Italia |
![]() |
---|
Kementerian Agama Kota Bandung Kolaborasi dengan Wakaf Salman dalam Program Wakaf Calon Pengantin |
![]() |
---|
Bus TMB dan Bandros Bakal Digratiskan Selama Sepekan, Catat Waktunya ! |
![]() |
---|
Keselamatan Karyawan Jadi Prioritas PNM, 1.500 AO Ikut Pelatihan Safety Riding di Kota Bandung |
![]() |
---|
Baznas RI Ganjar Penghargaan ke Pemkab Sumedang, Prestasi Pengelolaan Zakat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.