Angka Kecelakaan Turun 45 Persen, Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 Dinilai Lebih Aman dan Lancar
Selama periode H-10 hingga H+5 Lebaran, terjadi penurunan kecelakaan yang cukup mencolok, baik di jalan tol maupun jalur arteri
Penulis: Deanza Falevi | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi
TRIBUNJABAR.ID, PURWAKARTA - Puncak arus balik Lebaran 2025 diperkirakan terjadi pada H+6, dengan situasi lalu lintas di Tol Cipularang yang semakin padat.
Antrean panjang sudah terlihat di Tol Cipularang, mengarah dari Bandung menuju Jakarta, sejak Minggu (6/4/2025) sore.
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo melaporkan bahwa sekitar 52 persen dari 2,1 juta kendaraan sudah kembali ke wilayah Jabodetabek melalui empat gerbang tol utama, yaitu GT Cikatama, GT Kalitama, GT Cikupa, dan GT Ciawi.
Meski arus balik semakin padat, angka kecelakaan di jalan tol dan jalur arteri menunjukkan penurunan yang signifikan.
Baca juga: Puncak Arus Balik Lebaran 2025, Lalu Lintas Tol Cipularang Padat Merayap
Berdasarkan data Kapolri, selama periode H-10 hingga H+5 Lebaran, terjadi penurunan kecelakaan yang cukup mencolok, baik di jalan tol maupun jalur arteri, baik untuk sepeda motor maupun mobil.
“Penurunan ini tak lepas dari rekayasa arus lalu lintas yang lebih matang dan meningkatnya kesadaran masyarakat akan keselamatan berkendara,” ungkap Kapolri saat memantau situasi arus balik di sekitar GT Cikatama pada Minggu (6/4/2025).
Kapolri menguraikan, kecelakaan di jalan tol turun 12 persen, sementara fatalitasnya turun 8 persen. Di jalur arteri, khususnya di wilayah Jawa Barat, penurunan kecelakaan mencapai 64 persen.
"Alhamdulillah, mudik tahun ini lebih aman dan lancar," tambahnya.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin yang turut mendampingi Kapolri, memberikan apresiasi atas penurunan angka kecelakaan ini.
Menurutnya, rendahnya angka kecelakaan adalah indikator kesehatan yang baik bagi sebuah negara.
“Biasanya, mudik menjadi periode rawan kecelakaan, namun berkat kerja keras semua pihak, tahun ini angka kecelakaan jauh menurun. Tahun 2024, kecelakaan mencapai 397, kini hanya 224, turun sebesar 45 persen,” ujar Budi.
Tak hanya itu, angka fatalitas juga mengalami penurunan yang signifikan, yaitu 64 persen.
Baca juga: 220 Kecelakaan Terjadi di Jabar selama Arus Mudik-Balik Lebaran, 59 Orang Meninggal Dunia
"Jumlah korban meninggal turun drastis dari 193 pada tahun 2024 menjadi hanya 59 pada tahun 2025. Ini pencapaian luar biasa, dan saya sangat senang dengan hasilnya," tambahnya.
Budi juga mengucapkan terima kasih kepada petugas dan media yang telah mengingatkan pemudik untuk lebih berhati-hati di jalan.(*)
Kecelakaan di Tol Cipali Purwakarta, Truk Pembawa Bahan Kimia untuk Bikin Sepatu Tabrak Dump Truck |
![]() |
---|
Soal Kabar Pencopotan Jenderal Listyo Sigit Prabowo, DPR Tegaskan Belum Ada Surpres Kapolri Masuk |
![]() |
---|
Cara Daftar BPJS Ketenagakerjaan Online dan Offline, Ojol hingga Kurir Dapat Diskon Iuran 50 Persen |
![]() |
---|
Rumor Pergantian Kapolri: Ini 4 Jenderal yang Diisukan Masuk Bursa Calon Kapolri, Ada Ahli Intelijen |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut di Probolinggo, 6 Orang Meninggal Setelah Bus Pariwisata Terguling |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.