6 Pemuda Mabuk Kebut-kebutan di Jalan Simpenan Sukabumi, Jumping sebelum Akhirnya Nabrak Angkot

Kepala Seksi Pemerintahan (Kasipem) Desa Cidadap, Yasir Denhas, mengatakan, lima remaja tersebut diamankan polisi karena kebut-kebutan

Penulis: M RIZAL JALALUDIN | Editor: Ravianto
dok Kepala Seksi Pemerintahan (Kasipem) Desa Cidadap, Yasir Denhas
MABUK LALU NGEBUT - Polisi saat mengamankan remaja diduga terlibat kejar-kejaran sepeda motor usai mabuk di wilayah Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Sukabumi, Kamis (13/3/2025) dini hari. 

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Lima remaja diamankan polisi di Kampung Babakan Sempur, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, sekira pukul 01.30 WIB, Kamis (13/3/2025) dini hari.

Kepala Seksi Pemerintahan (Kasipem) Desa Cidadap, Yasir Denhas, mengatakan, lima remaja tersebut diamankan polisi karena diduga terlibat aksi kebut-kebutan menggunakan sepeda motor dalam kondisi mabuk.

"Diduga udah minum miras, terus ada yang lewat geber kendaraan kaya ada yang nantang, terus mereka ngejar, berhenti-henti nabrak angkot. Total ada 6 orang, yang satu di rumah sakit, yang diamankan polisi 4 orang, yang satu kabur," ujar Yasir kepada Tribun.

Yasir menjelaskan, remaja yang diamankan polisi bukan warga Desa Cidadap.

Menurut informasi yang diterima, mereka berasal dari wilayah Desa Loji.

"Orang Selagedang, yang satu Loji, yang kabur sama yang dibawa ke RS itu orang Babakan Loji, cuma TKP-nya di Babakan Sempur Cidadap," ucap Yasir.

Yasir menjelaskan, para remaja itu terlibat kejar-kejaran menggunakan sepeda motor hingga jumping di dekat Puskesmas Simpenan, sebelum akhirnya ada yang menabrak angkot di Babakan Sempur dan mereka diamankan polisi.

Hingga berita ini terbit, Tribunjabar.id belum mendapatkan keterangan dari pihak kepolisian.* (M Rizal Jalaludin)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved