Pelantikan Gubernur Jabar

Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan Resmi Dilantik Sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat 2025-2030

Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan, resmi dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) periode 2025-2030. 

Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Januar Pribadi Hamel
jabarprov.go.id
DILANTIK PRABOWO - Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan resmi dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat periode 2025-2030. Pelantikan oleh Presiden Prabowo Subianto berlangsung di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (20/2/ 2025). 

Dedi Langsung Copot Kepala Sekolah Setelah Dilantik 

Dedi Mulyadi membuat gebrakan dihari pertamanya menjabat sebagai Gubernur definitif dengan menonaktifkan Kepala Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 6 Depok, lantaran kegiatan karya wisata (study tour).

“Hari ini juga langsung kerja. Hari ini sudah ada keputusan tentang penonaktifan Kepala SMA Negeri 6 Depok karena dia melanggar surat edaran Gubernur yang tidak boleh siswanya bepergian ke luar Provinsi," ujar Dedy. 

Larangan sekolah menggelar study tour, kata Dedi, karena pertimbangan beban biaya siswa. Dari informasi yang diterimanya, para siswa dibebankan biaya sekitar Rp3,5 juta sampai Rp 5,5 juta untuk masing-masing siswa.

"Kalau kita mau fokus pada kalimat study tour, maka sebenarnya gampang, sampah di Depok menjadi masalah besar. Itu bisa menjadi rangkaian studi di mana anak-anak di jurusan biologi atau jurusan IPA bisa menggunakan metodologi bakteri pengurai sampah," katanya.

Dedi menilai kegiatan bepergian ke Yogyakarta, Bali, atau daerah yang jauh bukanlah study tour, tapi piknik. Piknik boleh dilakukan oleh keluarga masing-masing, bukan dibuat wajib oleh sekolah.

"Nggak usah deh study tour-nya, gunakan uangnya untuk kepentingan yang lain," katanya. 

Selain tak ragu menonaktifkan kepala Sekolah yang bandel, Dedi juga mengaku bakal memberantas pungutan liar di lingkungan sekolah. Bahkan, Dedi sudah memerintahkan inspektorat untuk memeriksa sekolah. 

“Itu ada pungutan-pungutan di luar ketentuan atau tidak. Ini kinerja saya pertama ingin membenahi manajemen di kependidikan di Provinsi Jawa Barat, karena kan isu PIP (Program Indonesia Pintar), pungutan, study tour, itu isu yang begitu meresahkan masyarakat di Jawa Barat," ucapnya. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved