Tak Akan Bentuk Tim Transisi, Dedi Mulyadi Pilih Komunikasi Langsung dengan OPD Pemprov Jabar

Laporan Wartawan TribunJabar.id, Nazmi Abdurrahman

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi - Erwan Setiawan dipastikan tidak akan membentuk tim transisi demi efisiensi dan percepatan pembangunan.

Kepastian itu disampaikan MQ Iswara, Sekretaris Tim Pemenangan Dedi-Erwan, saat dihubungi, Jumat (10/1/2025).

“Kang Dedi Mulyadi sudah menyampaikan jauh-jauh hari, bahwa beliau tidak akan membentuk tim transisi,” ujar Iswara.

Menurutnya, Dedi Mulyadi nantinya akan berkomunikasi langsung dengan para kepala organisasi perangkat daerah (OPD), Sekda dan Penjabat Gubernur di Pemprov Jabar.

Baca juga: Dedi Mulyadi Ditetapkan Sebagai Gubernur Jabar, Pengamat: Utamakan Program di 100 Hari Pertama

Iswara menilai, komunikasi yang dijalin langsung dengan Pj Gubernur Jabar maupun OPD, akan berlangsung lebih efektif.

“Jadi para pimpinan OPD yang dipimpin oleh Pj Gubernur ataupun Sekda nanti bertemu dengan Pak Gubernur terpilih. Sehingga informasi yang diterima tidak akan bias,” katanya.

“Sehingga semua informasi yang aktual, permasalahan-permasalahan yang di depan mata, data-data berupa angka-angka, Pak Dedi yang akan terima langsung nanti. Itu akan lebih baik,” tambahnya.

Iswara pun memastikan, koalisi partai pengusung hingga para relawan akan mengawal kepemimpinan Dedi Mulyadi - Erwan Setiawan menuju Jabar Istimewa.

“ini sudah kewajiban kami tentunya sebagai partai pengusung. Tidak hanya Partai Golkar, tentunya Partai Gerindra dan 14 Partai pengusung lainnya yang akan bersama-sama, serta kurang lebih 300 organisasi relawan itu akan mengawal kepemimpinan Kang Dedi dan Kang Erwan selama 5 tahun ke depan,” ucapnya.

Baca juga: Dedi Mulyadi Ingin Segera Selesaikan Masalah Infrastruktur hingga Sampah di Jabar