Warga Layangkan Bogem Mentah, Pemuda 19 Tahun Ditangkap karena Maling Motor di Indramayu

Warga dibikin geram dengan aksi pemuda 19 tahun di Indrmayu, Jawa Barat.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Giri
Tangkapan layar
Warga Desa Mekarjati, Kecamatan Haurgeulis, Indramayu, mengamankan pencuri sepeda motor. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Warga dibikin geram dengan aksi pemuda 19 tahun di Indrmayu, Jawa Barat.

Dalam video yang beredar, pemuda itu terlihat dikerubungi warga di Desa Mekarjati, Kecamatan Haurgeulis, Indramayu.

Pemuda tersebut diduga pencuri sepeda motor. Namun, aksinya berhasil digagalkan warga.

Dari video yang dilihat Tribun, Jumat (27/12/2024), warga terlihat kesal bahkan sempat melayangkan bogem mentah kepada terduga pelaku. Warga lainnya berusaha melerai.

Pemuda itu pun kemudian digiring untuk diserahkan ke kantor polisi.

Kapolsek Haurgeulis, Iptu Maman Kusmanto, membenarkan penangkapan terduga pelaku curanmor tersebut.

Baca juga: Perampok Toko Emas di Banyumas Beraksi di Siang Bolong, Sasar Target Lewat Google Maps

Menurut Maman, peristiwa itu terjadi pada Selasa (24/12/2024) sekitar pukul 07.20 WIB.

“Pelaku diduga telah melakukan pencurian dengan pemberatan di kontrakan Linda Charisa di Desa Mekarjati, Kecamatan Haurgeulis, Indramayu,” ujar Maman.

Maman menyampaikan, identitas terduga pelaku diketahui adalah R (19).

Adapun dari hasil penyelidikan sementara, pelaku awalnya masuk ke dalam parkiran kontrakan dengan cara mengendap-endap.

Baca juga: Viral Video Pencuri Kotak Amal di Demak Dihukum Nyanyi di Tempat Sampah, Ketahuan Warga Dini Hari

Di sana, dia mencuri motor Honda PCX dengan nomor polisi E 3269 ZS dengan cara menghentakkan setang motor dengan menggunakan kaki hingga kunci setang motor rusak.

Setelah itu pelaku menuntun motor tersebut menjauh dari lokasi kejadian. 

“Hingga akhirnya diketahui massa dan diamankan,” ujar dia.

Maman menyampaikan, pelaku dan barang bukti saat ini sudah ada di Polsek Haurgeulis untuk dilakukan proses lebih lanjut.

“Saat ini sedang dilakukan pengembangan dan proses sidik secara prosedural,” ujar dia. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved