Breaking News

Pilkada Jakarta 2024

"Takdir Terbaik" Ucapan Ridwan Kamil Atas Kemenangan Pramono-Rano, Sebut Tak Ada Penyesalan

Calon nomor urut 1 pada Pilkada Jakarta 2024, Ridwan Kamil memberikan ucapan selamat atas kemenangan paslon nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Kolase Tribunnews.com
Kontestan Pilkada Jakarta 2024 nomor urut 1 Ridwan Kamil (kan) dan noanmor urut 3 Pramono Anung (kanan). 

TRIBUNJABAR.ID - Calon nomor urut 1 pada Pilkada Jakarta 2024, Ridwan Kamil memberikan ucapan selamat atas kemenangan pasangan calon (paslon) nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta telah mengesahkan kemenangan Pramono Anung-Rano Karno dalam Pilkada Jakarta 2024 pada Minggu (8/12/2024).

Hasil Pilkada Jakarta 2024 menunjukan kemenangan Pramono-Rano dengan 2.183.239 suara, disusul Ridwan Kamil-Suswono sebanyak 1.718.160 suara, serta Dharma Pongrekun-Kun Wardana sebanyak 459.230 suara.

Setelah pengesahan tersebut, sempat muncul kabar bahwa tim Ridwan Kamil-Suswono akan menggugat hasil tersebut ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Kendati demikian, Ridwan Kamil memilih untuk menerima hasil tersebut dan mengakui kemenangan Pramono Anung-Rano Karno.

Mantan Gubernur Jawa Barat itu pun memberikan ucapan selamat kepada kandidat terpilih melalui unggahan di Instagram pribadinya, Jumat (13/12/2024).

Ridwan Kamil menganggap bahwa Pramono Anung merupakan gurunya, sementara Rano Karno adalah sahabatnya.

"Untuk guru saya Mas @pramonoanungw dan sahabat saya Bang @si.rano untuk kemenangan di Pilkada DKI Jakarta. Terima Kasih telah menjadi mitra dalam berkontestasi," tulis Ridwan Kamil, dikutip Tribunjabar.id.

Baca juga: Ridwan Kamil Tidak Jadi Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke MK, Ingin Jaga Situasi Masyarakat

"Ini takdir terbaik untuk semua pihak," lanjutnya.

Politikus Golkar itu tak memungkiri bahwa memang pihaknya sempat berpikir untuk menggugat hasil Pilkada Jakarta 2024, namun ia urungkan niat tersebut.

"Walau sebelumnya banyak dinamika terkait temuan dan rencana gugatan ke MK, saya pribadi memutuskan untuk menerima dengan ikhlas dan legowo, demi kepentingan lebih besar, yaitu kedamaian demokrasi dan menghormati warga Jakarta yang sudah menjatuhkan pilihannya," beber Ridwan Kamil.

Kemudian, Ridwan Kamil juga memberikan ucapan terima kasih kepada warga Jakarta yang telah memilihnya dalam kontestasi Pilkada kali ini.

"Saya pribadi menghaturkan terima kasih kepada seluruh warga Jakarta yang sudah berkenan menitipkan suaranya kepada kami," tutur Ridwan Kamil.

Pria yang akrab disapa Kang Emil ini juga berterima kasih kepada tim pemenangannya, yang telah membersamainya dalam mengikuti Pilkada Jakarta 2024.

"Terima kasih saya kepada Pak Prabowo, Pak Jokowi, para relawan/ormas, partai pengusung/pendukung, tokoh agama dan tokoh masyarakat. Khususnya untuk sahabat seperjuangan saya Pak @pak_suswono," ujar Ridwan Kamil.

"Terima Kasih untuk KPU, Bawaslu dan seluruh aparat TNI Polri," tambahnya.

Lebih lanjut, pria asal Bandung ini menuturkan tekadnya untuk terus berkontribusi terhadap negara dalam bentuk lainnya.

Gaya pasangan calon gubernur Jakarta nomor urut satu Ridwan Kamil dan Suswono pada debat ketiga Pilkada Jakarta.
Gaya pasangan calon gubernur Jakarta nomor urut satu Ridwan Kamil dan Suswono pada debat ketiga Pilkada Jakarta. (Rahmat W. Nugraha/Tribunnews)

"Saya pribadi, tidak akan berhenti untuk memberikan pengabdian dan mencintai bangsa dan negara ini, dalam bentuk-bentuk lainnya yang Allah akan tentukan takdirnya," tuturnya.

"Karena sebaik-baiknya manusia, adalah manusia yang selalu bermanfaat untuk masyarakat," katanya melanjutkan.

Ridwan Kamil mengaku tidak menyesal telah melalui serangkaian proses kontestasi Pilkada 2024 dan siap untuk menatap perjalanan berikutnya.

"No regret. Move on. When one door closes, another door opens (Tidak ada penyesalan. Bergerak maju. Saat satu pintu tertutup, pintu lainnya terbuka). Terima kasih," tutup Ridwan Kamil.

Alasan Ridwan Kamil Batal Ajukan Gugatan ke MK

Baca juga: Ridwan Kamil-Suswono Ucapkan Selamat kepada Pramono-Rano Karno atas Kemenangan Pilkada Jakarta 2024

Sebelumnya, Ridwan Kamil menuturkan bahwa materi gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) yang akan dilayangkan timnya sudah selesai dipersiapkan. 

Bahkan, ia menyebut, banyak sekali fakta yang bisa memperkuat gugatannya di MK.

"Kami menemukan banyak sekali fakta yang perlu diklarifikasi dan konfirmasi," ujar Ridwan Kamil dalam konferensi pers di Kanror DPD Golkar, Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (13/12/2024).

Namun, berdasarkan masukan dari banyak pihak, mulai dari para tokoh, para ahli, para pimpinan partai KIM Plus, Ridwan Kamil-Suswono memilih untuk tidak melanjutkan gugatan ke MK. 

Selain itu, ia menerima dengan ikhlas hasil Pilkada Jakarta karena ingin menjaga kondusivitas kota ini. 

"Saya bilang faktanya ada di MK, itu fakta-faktanya tebal, tapi karena ada kepentingan bangsa yang lebih besar, yaitu kondusivitas damai yang harus kita jaga, serta kelelahan warga Jakarta yang harus juga dihitung kalau harus pilkada lagi," tegasnya.

Ia juga menyadari, warga Jakarta sudah merasa begitu lelah karena menghadapi berbagai rentetan pemilu di tahun 2024 ini. 

Oleh karena itu, ia tak mau membuat warga Jakarta semakin lelah dengan adanya gugatan MK yang ia layangkan.

Selain itu, Ridwan Kamil mengaku bahwa dirinya pun telah bermusyawarah dan mendapatkan masukan dari Presiden Prabowo Subianto.

"Murni hasil musyawarah, perdebatannya panjang, masukan-masukan dari pimpinan tentu kita tanya termasuk tentunya kepada Pak Prabowo sendiri," ungkap Ridwan Kamil.

Meski demikian, Ridwan Kamil menegaskan bahwa saran dari Prabowo bersifat rekomendasi dan bukan perintah.

"Tapi, sifatnya bukan perintah, semua diserahkan kembali kepada forum musyawarah ini," tambahnya.

Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved