Kronologi Terjatuhnya Suradi, Pemuda Cirebon yang Bertahan Hidup Selama 3 Hari di Perairan Sumenep
Saat di perjalanan pulang menggunakan kapal, ia membeli kopi dan makanan, lalu terpeleset ketika ingin menaruh kopinya.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Muhamad Syarif Abdussalam
"Dari Lazisnu Kabupaten Sumenep, mereka memiliki kepedulian yang tinggi, yang mana awalnya pengen mengantarkan langsung ke Kabupaten Cirebon," jelas dia.
Ketua PCNU Kabupaten Cirebon, KH Aziz Hakim Syaerozie menuturkan, bahwa Suradi awalnya bekerja menangkap cumi-cumi di perairan Maluku.
Namun, karena merasa tidak nyaman dengan pekerjaan tersebut, ia memutuskan untuk pulang menggunakan kapal Pelni KM 4 Nggapulu.
Pemberangkatan menggunakan kapal tersebut pun dilakukan, pada Rabu (30/10/2024).
Namun, di tengah perjalanan, tepatnya di perairan Sumenep, ia terjatuh dari kapal.
Secara umum, kapal yang dinaiki oleh Suradi membutuhkan waktu enam hari lebih untuk berlayar menuju Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.
"Suradi membeli tiket menggunakan KTP-nya."
"Namun, di tengah-tengah perjalanan, tepatnya di perairan Sumenep, Suradi terpeleset jatuh dan selama tiga hari terapung di laut dengan berbagai cerita mistis di dalamnya," kata KH Aziz.
Adapun sesampainya di Cirebon, Suradi masih dalam kondisi trauma dan luka-luka.
Suradi pun masih harus memulihkan kondisinya dan belum bisa ditemui.
Perahu Nelayan di Pangandaran Terbalik Dihantam Ombak, Ini Kondisi Para ABK-nya |
![]() |
---|
Kasus Pelecehan Murid SD oleh Oknum Guru di Cirebon, PKPSDM Pastikan Pecat Tak Hormat Pelaku |
![]() |
---|
Mengenal Desa Karangmalang yang Jadi Kandidat Kuat Calon Ibu Kota Cirebon Timur, Ini Istimewanya |
![]() |
---|
Satu Nelayan yang Hilang di Perairan Cikole Cianjur Ditemukan Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Dua Nelayan di Cidaun Cianjur Hilang, Perahu Ditemukan Terbalik Setelah Mesinnya Mati |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.