Kisah Haru Seorang Kakek di Bandung, Membungkus Makanan Gratis dari Masjid untuk Dimakan di Rumah
Ia tinggal seorang diri setelah istri tercintanya meninggal, sementara anak-anaknya sudah merantau.
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Sebuah kisah menyentuh hati tentang seorang kakek berusia 78 tahun yang rutin mengambil makanan gratis di Masjid Baitul Huda Bandung, Jawa Barat, untuk dibawa pulang dan disantap di rumah, menjadi perhatian netizen.
Cerita ini pertama kali dibagikan melalui akun TikTok masjid tersebut, yang rutin menyediakan makanan bagi para jamaahnya. Di antara banyaknya jamaah, sang kakek mencuri perhatian karena selalu memilih untuk tidak memakan hidangan di tempat.
Kakek ini mengungkapkan bahwa ia tinggal sendiri di kawasan Pusdai, Bandung, yang berjarak cukup jauh dari Masjid Baitul Huda. Untuk menuju masjid tersebut, ia berjalan kaki sejauh 4,9 kilometer, sekitar satu jam perjalanan.
Ia tinggal seorang diri setelah istri tercintanya meninggal, sementara anak-anaknya sudah merantau.
“Makannya saya bawa pulang saja, buat makan di rumah,” tutur sang kakek dengan nada sederhana dan rendah hati.
Ia menyebutkan bahwa ia tidak ingin membebani kerabatnya, sehingga lebih memilih mendapatkan makan siangnya dari makanan gratis di masjid setelah shalat Dzuhur.
"Saya jadi gak enak sama saudara kalau untuk makan harus ngerepotin lagi," ujarnya.
"Mau minta uang ke anak takut ngebebanin mereka. Jadi saya ke masjid sengaja buat sholat Dzuhur dan sekalian numpang makan siang," lanjutnya lagi.
Meskipun telah terbantu dengan adanya makanan gratis ini, si kakek justru merasa tidak enak hati kepada pengurus masjid, seolah-olah ia telah merepotkan.
“Makasih ya nak. Maafkan kakek jadi ngerepotin masjid ini terus, saya kebantu bisa makan di sini dan senang banyak teman baru," ungkapnya tulus.
Di balik tas hijau yang selalu ia bawa, terdapat satu lagi kisah menarik.
Rupanya, tas tersebut berisi proposal. Dengan rasa malu, kakek menjelaskan bahwa ia membawa proposal tersebut untuk berjaga-jaga jika ada kesempatan meminta bantuan dana.
“Ini tas isinya proposal nak, sengaja bapak bawa jadi nanti kalau mau minta bantuan dana saya ajukan pakai proposal ini," katanya dengan senyum sederhana.
Kisah kakek ini tidak hanya menyentuh hati netizen yang melihat videonya, tetapi juga menjadi pengingat tentang kesederhanaan, rasa syukur, dan keteguhan hati di tengah keterbatasan.
Ia hadir sebagai contoh nyata akan keikhlasan dan ketabahan, serta pentingnya peran masjid sebagai tempat ibadah sekaligus pusat sosial yang membantu umat, terutama mereka yang membutuhkan.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Alasan Pilu Kakek Bandung Tak Langsung Santap Makanan dari Masjid, Selalu Dibungkus, Anak Merantau
Siap-siap Bandung Macet Hari Minggu 21 September 2025, Ada Audisi Indonesian Idol 2026 di Unpar |
![]() |
---|
Viral Video Pesawat Garuda Indonesia Keluarkan Percikan Api saat Mengudara, Maskapai Beri Penjelasan |
![]() |
---|
Sosok Wahyudin Moridu, Anggota DPRD Gorontalo Viral Sebut "Rampok Uang Negara", Dipecat PDI-P |
![]() |
---|
Agenda Seru Akhir Pekan di Bandung: CFD Dago dan Braga Beken Buka Lagi, Festival Kuliner Menanti |
![]() |
---|
Kisah Wanita di Bandung Olah Daun Singkong Jadi Keripik Renyah, Kini Tembus Pasar Ekspor |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.