Nasib Gelar Doktor Kehormatan Milik Raffi Ahmad Setelah Kampus UIPM Disebut Abal-abal
Gelar doktor kehormatan atau honoris causa (HC) yang diterima selebriti Raffi Ahmad menjadi perbincangan.
"Ditjen Dikti Ristek memperingatkan agar masyarakat yang ingin berpartisipasi dalam menyelenggarakan pendidikan tinggi agar mematuhi aturan-aturan yang berlaku untuk menjamin mutu akademik dan non-akademik pendidikan tinggi," pungkasnya.
Sementara CEO UIPM, Rantastia Nur Alangan angkat bicara terkait tudingan bahwa kampus UIPM abal-abal dan akreditasinya tidak terdaftar di Direktorat Jenderal Perguruan Tinggi (Dikti).
Rantasta mengatakan, keberadaan kampusnya sudah dijelaskan secara gamblang dan detail di website.
UIPM disebutkan diakui oleh Asia Pacific Quality Network (APQN), organisasi regional yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di kawasan Asia-Pasifik, dan masuk daftar Union of International Associations, lembaga yang diakui sebagai jaminan kredibilitas organisasi-organisasi internasional.
Terkait adanya netizen yang menulusuri kampus UIPM di Thailand, Indonesia, dan USA dan tidak menemukan sebuah kampus, melainkan hanya sebuah kantor, ia menegaskan mengenai fakta bahwa UIPM merupakan kampus dengan sistem 100 persen online learning, sehingga memungkinkan pendidikan yang lebih inklusif dan efisien.
CEO UIPM juga mengatakan, alamat kantor UIPM di Bekasi adalah kantor yang diakui oleh PBB sebagai Pusat NGO-nya PBB (United Nations Ecosoc). Ia pun menegaskan bahwa kantor di Bekasi bukan kampus, tetapi sebuah kantor perwakilan UIPM yang ada di Rusia dan Singapura.
UIPM dikatakan diakreditasi di Rusia, dan bukan di Indonesia (Dikti), sehingga hal ini menjawab mengapa kampus tersebut tak terdaftar di Dikti.
Baca juga: UIPM Buka Suara soal Alamatnya yang Kontroversi, Kampus Pemberi Gelar Doktor Causa ke Raffi Ahmad
"Dan perlu diketahui bahwa UIPM murni 100 persen online learning (pendidikan jarak jauh), jadi kuliah tak perlu menggunakan kampus. Kalau menggunakan kampus real berarti bukan online learning, tapi bernama offline," tegasnya.
Isu gelar doktor kehormatan atau Doctor Honoris Causa yang diterima Raffi Ahmad ramai jadi perbincangan setelah kampus yang memberikan gelar itu kepada Raffi ternyata diketahui beralamat di sebuah ruko, baik di Thailand maupun di Bekasi.
Netizen bahkan tegas menyebut UIPM sebagai kampus bodong alias kampus abal-abal. Adapun UIPM memberikan gelar doktor honoris causa kepada Raffi atas dasar kontribusi suami Nagita Slavina itu dalam industri kreatif dan hiburan. (tribun network/fah/dod/esy)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kampus UIPM Ternyata Tidak Memiliki Izin, Pemerintah Tidak Akui Gelar Doktor HC Raffi Ahmad
Raffi Ahmad Posting Penghargaan saat Driver Ojol Dilindas Brimob, Banjir Hujatan: Ga Ada Empatinya |
![]() |
---|
Curhatan Suami Mpok Alpa Biaya Sekolah Anak-anak Habis, Raffi Ahmad Disebut Bakal Berikan Bantuan |
![]() |
---|
Potret Penampilan Nagita Slavina Hadiri Upacara HUT ke-80 RI, Gaya Elegan Istri Raffi Ahmad Disorot |
![]() |
---|
Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Tampil Memikat dengan Busana Adat Jawa di HUT ke-80 RI |
![]() |
---|
Rekam Jejak Karier Mpok Alpa Sebelum Tenar, Awal Mula Viral Jadi Komedian dan Host Terkenal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.