Irum Rela Berdesakan demi Air Bekas Siraman Panjang di Keraton Kasepuhan Cirebon, Diyakini Berkah
Puluhan warga terlihat antusias berebut air bekas ritual Siraman Panjang yang berlangsung di Keraton Kasepuhan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Giri
Patih Anom, Pangeran Raja Nusantara, yang memimpin prosesi ritual Siraman Panjang, menyebut bahwa tradisi ini selalu menarik minat masyarakat.
Terutama karena mereka percaya bahwa air bekas cucian benda-benda pusaka peninggalan Wali Sanga tersebut membawa keberkahan.
"Antusiasme masyarakat untuk mendapatkan air ini sangat tinggi setiap tahunnya, karena mereka meyakini air ini membawa keberkahan dan syafaat dari Nabi Muhammad SAW," kata Pangeran Raja Nusantara.
Ritual Siraman Panjang merupakan satu di antara tradisi tahunan di Keraton Kasepuhan Cirebon.
Acara ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, yang puncaknya akan berlangsung pada 16 September 2024 bertepatan dengan tradisi Panjang Jimat.
Berlokasi di Bangsal Pungkuran, Keraton Kasepuhan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, prosesi Siraman Panjang dimulai dengan dikeluarkannya sejumlah benda pusaka seperti piring besar, piring kecil, guci, dan gelas. Benda-benda itu kemudian dibersihkan dengan penuh kehati-hatian oleh para abdi dalem yang berpakaian serba putih sambil melantunkan selawat.
Patih Anom, seusai ritual, menjelaskan bahwa benda-benda pusaka tersebut merupakan peninggalan Gusti Sinuhun, dan telah berusia hampir enam abad.
"Benda-benda ini, termasuk tujuh piring besar, 38 piring pengiring, dua guci, serta wadah mawar dan minyak wangi, nantinya akan digunakan dalam puncak acara Panjang Jimat, yang menggambarkan filosofi kelahiran manusia," ujarnya. (*)
TERUNGKAP Alasan Ayah Bejat di Cirebon Rudapaksa Anak Sendiri hingga Melahirkan |
![]() |
---|
Pemuda di Cirebon Nekat Curi Uang Kotak Amal Masjid, Beraksi Sebelum Subuh saat Situasi Sepi |
![]() |
---|
Remaja di Cirebon Tega Buang Bayi ke Bawah Jembatan, Melahirkan Sendiri di Kamar Mandi |
![]() |
---|
Ayah Jahat di Cirebon Tega Rudapaksa Anak Kandung hingga Melahirkan, Beraksi sejak 2019 |
![]() |
---|
Guru yang Lakukan Tindakan Asusila kepada Murid SD di Cirebon Akhirnya Ditahan, Korbannya 5 Orang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.