Tiga Bakal Paslon Pilwalkot Cirebon 2024 Dinyatakan Fit Setelah Pemeriksaan Kesehatan dan Narkoba

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto 

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON- Tiga bakal pasangan calon (bapaslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cirebon dinyatakan "fit" setelah menjalani pemeriksaan kesehatan jasmani, rohani, dan narkoba.

Hal ini disampaikan oleh Ketua KPU Kota Cirebon, Mardeko, saat dikonfirmasi oleh Tribun melalui pesan singkat, Kamis (5/9/2024).

Mardeko menegaskan, ketiga bapaslon dianggap layak untuk melanjutkan proses pencalonan dalam Pilwalkot Cirebon 2024.

Baca juga: Sosok Karna Suswandi Bupati Situbondo Tersangka Korupsi Tak Ditahan, Masih Bisa Ikut Pilkada 2024

"Kesimpulan hasil pemeriksaan kesehatan jasmani, rohani, dan narkoba menyatakan ketiga bapaslon dinyatakan fit, artinya mereka layak untuk menjalankan tugas sebagai bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota," ujarnya.

Pemeriksaan kesehatan tersebut dilakukan di Rumah Sakit Daerah (RSD) Gunung Jati, Cirebon, sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh KPU.

Proses pemeriksaan yang berlangsung selama dua hari ini mencakup berbagai aspek penting guna memastikan kelayakan fisik dan mental bapaslon.

"Pemeriksaan ini melibatkan berbagai tes kesehatan yang dijadwalkan berlangsung selama dua hari," ucapnya.

Baca juga: Pilkada Ciamis 2024 Hanya Ada Calon Tunggal, Muncul Relawan Kotak Kosong, Mereka Datangi KPU

Ia menambahkan, RSD Gunung Jati dipilih karena fasilitasnya yang lengkap dan sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh Dinas Kesehatan.

Selain pemeriksaan fisik, aspek rohani dan tes bebas narkoba juga menjadi bagian penting dalam tahapan ini.

"Hasilnya bersifat rahasia, kami hanya mengumumkan apakah paslon memenuhi syarat atau tidak," jelas dia.

Selanjutnya, Mardeko menjelaskan bahwa pada tanggal 5 September 2024 ini akan dilakukan penyampaian hasil litmin administrasi kepada para bapaslon.

"Bapaslon dapat memperbaiki dokumen yang kurang lengkap pada tanggal 6 hingga 8 September 2024," katanya.

Sementara itu, Direktur RSD Gunung Jati, dr. Katibi, menyatakan bahwa pemeriksaan kesehatan dilakukan secara komprehensif dengan melibatkan 12 jenis tes, termasuk USG, rontgen thorax, tes bebas narkoba, MRI, EKG, dan ekokardiografi jantung.

"Kami memastikan pemeriksaan dilakukan secara komprehensif dan akurat," ujarnya.

Tahapan pemeriksaan kesehatan ini merupakan salah satu proses penting dalam rangkaian Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang dijadwalkan berlangsung pada November 2024. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI