Program Seragam Gratis Jadi Ungulan Paslon Eti-Suhendrik untuk Gaet Hati Masyarakat Kota Cirebon

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto 

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cirebon nomor urut 2, Eti Herawati-Suhendrik menyampaikan sebuah janji manis kepada warganya yaitu pemberian seragam gratis bagi murid baru SD dan SMP.

Program ini dibuat sebagai salah satu andalan untuk memenangkan hati warga Cirebon.

Dalam nuansa hangat pertemuan di Blok Kayuwalang, Kelurahan Karyamula, Kecamatan Kesambi, Suhendrik dengan semangat berbagi gagasan itu.

Sambil menatap wajah-wajah penuh harap dari para warga yang hadir, ia mengutarakan tekadnya bahwa seragam gratis bukan sekadar janji kosong, namun akan menjadi salah satu program prioritas jika mereka diberi amanah untuk memimpin.

"Kami tidak hanya berjanji. Kami ingin seragam gratis ini menjadi bentuk nyata kepedulian kami terhadap kebutuhan dasar pendidikan," ujar Suhendrik saat diwawancarai media, Selasa (5/11/2024).

Baca juga: Dedi Mulyadi Dijodohkan dengan Ayu Ting Ting? Momen Percakapan KDM - Ayah Rozak Ini Beri Isyaratnya

Tak hanya seragam gratis, Suhendrik membeberkan 21 program unggulan yang telah disusun rapi bersama Eti Herawati, dengan seragam sekolah sebagai satu dari banyak langkah mereka untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Menurutnya, program ini selaras dengan visi besar Presiden Prabowo Subianto yang sejak awal memprioritaskan pendidikan, sebuah visi yang semakin kukuh ketika Prabowo menyuarakan dukungan dalam deklarasi Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) di Jakarta, Sabtu lalu.

Dalam deklarasi itu, Prabowo tak hanya mendukung, tetapi juga mengajak pengusaha untuk menyisihkan Rp 100 ribu setiap bulannya, sebuah langkah kecil dengan dampak besar untuk mengubah kehidupan para siswa kurang mampu.

"Alhamdulillah, program seragam sekolah gratis yang kami canangkan mendapat sambutan hangat dari Bapak Presiden Prabowo Subianto,” ucapnya.

Suhendrik, yang dikenal sebagai sosok intelektual dengan latar belakang pendidikan doktoral di bidang ilmu politik dari Universitas Padjadjaran, menekankan pentingnya program ini sebagai langkah preventif untuk mengurangi tekanan ekonomi yang dapat berujung pada perilaku menyimpang.

Menurutnya tidak ada orang tua yang rela anaknya kesulitan di sekolah hanya karena tidak mampu membeli seragam. 

Baca juga: Di Piala AFF 2024 Shin Tae-yong akan Turunkan Pemain Timnas Level Ini: Bukan Agenda Resmi FIFA

"Kami ingin pastikan program ini tidak sekadar janji, tapi benar-benar membantu mereka yang membutuhkan," ujarnya.

Mengenai implementasi, pasangan Eti-Suhendrik pun berencana menggandeng para pengusaha lokal agar inisiatif ini berjalan optimal.

Suhendrik juga menegaskan, meski belum ada regulasi khusus yang mengatur program seragam gratis, mereka siap berjuang agar program ini dapat menjadi kenyataan di Kota Cirebon, bahkan menjadikan Cirebon sebagai contoh bagi daerah lain.