Pilkada Kota Bandung

Pilkada Kota Bandung 2024 Dipastikan Diikuti 4 Paslon, Intip Perolehan Suara Partai Pengusungnya

Keempat paslon yakni Haru Suandharu-Ridwan Dhani Wirianata, Arfi Rafnialdi-Yena Iskandar Masoem, Dandan Riza Wardana-Arif Wijaya, dan M Farh-Erwin.

Istimewa
Ilustrasi Pilkada 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pilkada Kota Bandung 2024 dipastikan akan diikuti oleh empat pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Bandung.

Keempat paslon tersebut, yakni Haru Suandharu-Ridwan Dhani Wirianata, Arfi Rafnialdi-Yena Iskandar Masoem, Dandan Riza Wardana-Arif Wijaya, dan M Farhan-Erwin.

Hari ini merupakan hari terakhir pembukaan pendaftaran Pilkada 2024 yang sudah dibuka sejak Selasa (27/8/2024).

Pada hari pertama pendaftaran, tak ada paslon yang mendaftar, kemudian pada hari kedua hanya satu paslon, yakni Haru-Dhani, serta hari terakhir tiga paslon yang mendaftar.

Baca juga: Beda dari yang Lain, Daftar Pilkada Kota Tasikmalaya, Viman-Dicky Lakukan Marathon ke KPU

Para paslon ini masing-masing diusung oleh partai politik. Tribun Jabar pun berhasil menghimpun akumulasi perolehan suara dari partai-partai politik di Pileg lalu untuk masing-masing paslon.

Paslon Haru Suandharu dan Ridwan Dhani Wirianata diusung oleh PKS dan Gerindra di mana keduanya meraih akumulasi kursi 18 (PKS 11 kursi dan Gerindra 7 kursi). 

Selain itu, dari tujuh dapil yang ada di Kota Bandung, koalisi PKS-Gerindra ini berhasil mengumpulkan sebanyak 495.178 suara. 

Tak hanya itu, paslon Haru-Dhani diusung pula oleh partai non parlemen, seperti Perindo, Ummat, dan PBB.

Paslon M Farhan dan Erwin diusung oleh NasDem dan PKB di mana keduanya meraih akumulasi kursi 11 (NasDem 6 kursi dan PKB 5 kursi). 

Selain itu, dari tujuh dapil di Kota Bandung, koalisi ini berhasil memperoleh 249.546 suara di Pileg lalu. Tak hanya NasDem dan PKB, paslon ini juga diusung oleh partai non parlemen, seperti Gelora dan partai Buruh.

Paslon Dandan Riza Wardana dan Arif Wijaya diusung oleh PDIP dan Demokrat. Kedua partai itu berhasil mengumpulkan 10 kursi (PDIP 7 kursi dan Demokrat 3 kursi). Dari tujuh dapil di Bandung, koalisi ini berhasil meraih 267.030 suara di Pileg lalu. 

Terakhir, paslon Arfi Rafnialdi dan Yena Iskandar Masoem yang didukung Golkar juga PSI. Kedua partai ini berhasil meraih 11 kursi (Golkar 7 kursi dan PSI 4 kursi). 

Baca juga: KPU Kota Bandung Langsung Verifikasi Berkas Pasangan Haru-Dhani yang Sudah Mendaftar

Dari tujuh dapil di Bandung, Golkar-PSI berhasil mengumpulkan 262.371 suara di Pilrh lalu. Kemudian, tak hanya Golkar dan PSI, paslon Arfi-Yena didukung pula oleh partai non parlemen, seperti PAN dan Hanura.

Setelah tahapan pendaftaran Ketua KPU Kota Bandung, Wenti Frihadianti menyebut ada tahapan lain yang harus dilaksanakan, termasuk akan adanya tes kesehatan dengan ditunjuk RSHS sebagai rumah sakit yang direkomendasikan Dinkes Kota Bandung.

"Kami direkomendasikan satu RS dan RSHS yang mempunyai seluruh fasilitas yang disyaratkan dalam keputusan KPU no 1090 tahun 2024. Sedangkan pemeriksaan narkoba dilakukan BNN," kata Wenti.(*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved