Sosok "Peter" Chat Pandji hingga Andovi da Lopez Minta ke Bareskrim, Tuduh Sebar Ajakan Kekerasan
YouTuber, Andovi da Lopez hingga komika, Pandji Pragiwaksono mendapatkan pesan WhatsApp dari sosok bernama "Peter".
Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
TRIBUNJABAR.ID - YouTuber, Andovi da Lopez hingga komika, Pandji Pragiwaksono mendapatkan pesan WhatsApp dari sosok bernama "Peter".
Pesan ini diterima keduanya bertepatan dengan adanya aksi unjuk rasa menolak Revisi Undang-undang Pilkada di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (22/8/2024).
Melalui unggahan di X, Pandji Pragiwaksono membagikan isi pesan WhatsApp tersebut.
Berdasarkan isi pesan yang ditampilkan, sosok bernama "Peter" itu memasang foto profil memakai seragam loreng lengkap dengan topi baret berwarna hijau.
Sosok bernama Peter itu melakukan panggilan telepon kepada Pandji Pragiwaksono pada pukul 10.03 WIB.
Ia meminta Pandji Pragiwaksono untuk mendatangi kantor Bareskrim Polri.
"Pandji mohon datang datang ke kantor Bareskrim," tertulis di dalam isi pesannya.
Sementara itu, Pandji Pragiwaksono sendiri tidak mengikuti aksi demo yang berlangsung di Gedung DPR RI.
Baca juga: Kawal Putusan MK, Mahasiswa Indramayu Gelar Konsolidasi untuk Nyatakan Sikap, Akan Turun Demo?
"Tolong infoin Pak Peter, Pandji-nya lagi sibuk," cuitnya.
Sementara itu, Andovi da Lopez juga mendapatkan pesan WhatsApp dari nomor yang sama dan isi pesan yang serupa.
Andovi mengaku mendapat pesan dari pengirim yang mengaku dari pihak kepolisian sebelum datang untuk berdemo.

"Bukan pesan dari Bareskrim, bukan. Ada info dari nomor yang tidak dikenal, paling gua gak tahu, cuma scam doang gua gak tahu," kata Andovi kepada wartawan, Kamis.
Andovi mengatakan, isi pesan yang dia terima yakni dirinya dituduh menjadi provokator untuk melakukan aksi kekerasan saat berdemo.
"Gua didakwa sebagai penyebar ajakan aksi kekerasan, padahal dari tadi di sini gua nyantai," ungkapnya.
"Menyemangati anggota DPR tercinta yang bisa meeting dengan sangat cepat. Hebat sekali," tambahnya.
Selain komika dan YouTuber tersebut, kakak Andovi, Jovial da Lopez juga mendapatkan pesan serupa dari nomor yang sama.
Jovial membagikan tangkapan layar pesan WhatsApp tersebut melalui unggahan Instagram-nya, Kamis.
Isi pesan tersebut berbunyi:
"Andovi mohon segera datang ke kantor Bareskrim Jakarta Pusat. Anda didakwa sebagai penyebar ajakan aksi kekerasan dalam unjuk rasa."
Jovial pun merespon pesan itu melalui unggahannya.
Ia menyinggung sosok bernama Peter itu tidak bisa membedakan antara dirinya dan sang adik, Andovi da Lopez.
Baca juga: "Negara Bukan Milik Keluarga" Kata Reza Rahadian saat Demo DPR, Ini Orasi Lengkapnya
"Pak Peter, atau siapapun anda. Saya Jovial, bukan Andovi. Udah 12 tahun lalu lalang di Internet, TV dan Film," tuturnya.
"Cara bedain kita gampang pak. @andovidalopez itu yang ga pernah mandi dan bajunya ga diganti-ganti," tambahnya.
Mahasiswa Turun ke Jalan
Selain buruh, aktivis, hingga influencer, demo menolak Revisi Undang Undang Pilkada ini juga disusul oleh para mahasiswa.
Tepat pada Kamis siang, mahasiswa dari sejumlah universitas juga ikut berdemonstrasi.
Massa aksi dari mahasiswa membentangkan spanduk aspirasi berukuran besar bertuliskan 'UMJ menggugat DPR RI dalam pengawasan kami pertaruhkan segala tanah air atau mati!'
Kemudian ada juga banner bertuliskan Darurat Moral. Titan pewaris kerusakan demokrasi.
Lalu mahasiswa juga membawa poster bertuliskan Marilah kawan kita kibarkan di tangan kita tergenggam arah bangsa.
Kemudian ada juga banner bertuliskan Jokowi berkhianat kepada konstitusi.
Lalu poster bertuliskan "tidak bisa yura politik dinasti juga harus dilawan".
Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.
Andovi da Lopez
Pandji Pragiwaksono
Jovial da Lopez
pesan Whatsapp
Peter
demo
Gedung DPR RI
revisi Undang-Undang Pilkada
BREAKING NEWS: Polisi Temukan Bukti Aliran Dana Miliaran Rupiah dalam Kasus Demo Ricuh di Jabar |
![]() |
---|
Demo di Nepal Jadi Kerusuhan: 19 Tewas, PM Mundur, Menteri Dikejar dan Dipukuli di Jalan |
![]() |
---|
Sajian Sambara Dibakar dan Dijarah Saat Demo, Berjuang Bangkit demi 60 Karyawan dan Keluarganya |
![]() |
---|
Kerusakan Traffic Light Imbas Demo Ricuh di Kota Bandung Cukup Parah, Kabelnya Turut Terbakar |
![]() |
---|
Diduga uang Pajak Bumi dan Bangunan Digelapkan, Warga Kadaleman Sukabumi Demo Kantor Desa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.