Dikawal Ketat, Enam Terpidana Kasus Vina Cirebon Dijebloskan ke Lapas Cirebon Lagi, Tak Ada Sudirman

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto 

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Enam terpidana kasus Vina Cirebon dikembalikan ke Lapas Cirebon, Kamis (15/8/2024).

Mereka tiba sekitar pukul 20.15 WIB.

Kedatangan mereka yang diangkut mobil tahanan, dikawal oleh dua mobil lainnya di belakang.

Pantauan Tribun di lokasi, proses mereka turun dari mobil lalu masuk ke lapas begitu cepat. Mereka masuk melalui pintu sebelah utara.

Menurut satu anggota tim kuasa hukum keenam terpidana, Jan S Hutabarat, para terpidana tiba dengan selamat di Lapas Cirebon setelah sebelumnya dipindahkan dari dua lapas berbeda, yakni Lapas Banceuy dan Lapas Jelekong, Bandung.

"Kira-kira lima menit yang lalu (20.15 WIB), enam orang terpidana kasus Vina Cirebon sudah tiba dengan selamat di Lapas Cirebon,” ujar Jan S Hutabarat saat diwawancarai media, Kamis malam.

Jan menjelaskan, pemindahan atau pengembalian para terpidana ini dilakukan setelah keluarnya putusan praperadilan Pegi Setiawan yang menyatakan keperluan peminjaman mereka oleh Polda Jabar telah selesai.

Baca juga: Isu Iptu Rudiana Diperiksa soal Kasus Vina Cirebon dan Dicopot, Polda Jabar: Itu Berita Hoaks

"Kami sampaikan terima kasih kepada Kementerian Hukum dan HAM Jabar yang telah memfasilitasi pemindahan ini dengan baik, sehingga mereka dapat tiba dengan selamat,” ucapnya.

Jan menjelaskan, keenam terpidana yang tiba di Cirebon adalah Rivaldy Aditiya Wardhana, Hadi Saputra, Supriyanto, Eka Sandi, Jaya, dan Eko Ramadani.

"Seharusnya memang ada tujuh terpidana seperti teman-teman ketahui. Namun satu orang (atas nama Sudirman) kami belum tahu dan memang bukan klien kami," jelas dia.

Empat terpidana yang datang dari Lapas Banceuy dan dua lainnya dari Lapas Jelekong kini mendekam di Lapas Cirebon lagi.

Baca juga: Musafir Ini Lihat dengan Mata Kepala Sendiri saat Eky dan Vina Tabrak Tiang, Tak Ada Kejar-kejaran

Sebelumnya, pengembalian para terpidana kasus Vina Cirebon terus digaungkan oleh tim kuasa hukumnya.

Bahkan, tim kuasa hukum salah satu terpidana Rivaldy, telah berupaya sejak bulan Mei 2024 agar para terpidana tersebut dikembalikan ke Lapas Cirebon.

Hal ini juga berkaitan dengan persiapan pengajuan peninjauan kembali (PK) yang akan mereka lakukan. (*)