BREAKING NEWS, Perempuan yang Ngaku Warga Kopo Bandung Ditemukan Bersimbah Darah di Mekarmukti Garut

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari

TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Warga Garut selatan digegerkan dengan penemuan seorang wanita tengah tergeletak dengan sejumlah luka di sekujur tubuhnya. 

Wanita tersebut ditemukan tak berdaya dengan bersimbah darah di Desa Cijayana, Kecamatan Mekarmukti, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Rabu (14/8/2024) pagi. 

Camat Mekarmukti, Indra Gahara mengatakan bahwa kejadian tersebut benar berada di wilayah Kecamatan Mekarmukti. 

Baca juga: Kasus Dukun Cabul Muncul Lagi, Kali Ini di Leles Garut, Sakit Tak Sembuh Akhirnya Lapor Polisi

Pihaknya saat ini telah memberikan pertolongan pertama terhadap wanita tersebut. 

"Betul kejadiannya di Mekarmukti, awalnya ada laporan dari warga, kemudian kami tangani diberikan pertolongan pertama," ujarnya saat dihubungi Tribunjabar.id.

Ia menuturkan pihaknya juga telah melakukan komunikasi dengan pihak kepolisian terkait kejadian itu. 

Korban saat ini sudah dibawa ke Rumah Sakit Pameungpeuk untuk mendapatkan perawatan intensif. 

"Sudah dibawa dan dirawat di RSUD Pameungpeuk, kami juga sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian," ungkapnya. 

Baca juga: Mantan Bupati Garut Rudy Gunawan Yakin Kemampuan Istri yang Jadi Anggota Dewan, Berharap Hal Ini

Indra menjelaskan, saat ini pihaknya masih melakukan perincian terhadap identitas korban. Korban sendiri mengaku merupakan warga Bandung. 

Video penemuan korban juga kini tengah viral di lini masa media sosial di Garut. 

Dalam video itu korban mengungkapkan identitasnya saat berusaha ditanyai oleh warga dalam kondisi tak berdaya. 

"Nami saha (nama siapa)?" tanya perekam. 

"Feni Septiani pak," jawab wanita tersebut. 

Baca juga: Iman Alirahman Jadi Ketua DPRD Garut Sementara, Benahi Badan Kehormatan Dewan, Jangan Semau Gue

"Ti (dari) Kopo Bandung?" 

"Muhun (iya)" Jawab Feni. 

Perekam kemudian menanyai identitas keluarganya yang berada di Bandung, korban menjawab bahwa dirinya memiliki orang tua bernama Den Rahmat. 

Keluarga dan alamat rumahnya tidak jauh dari toko buku Merauke di wilayah Kopo, Kabupaten Bandung. 

"Toko buku Merauke pak abi cakeut didinya (dekat toko buku Merauke)," ungkapnya. (*) 

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI