Pabrik Tekstil di Purwakarta Terbakar

Detik-detik Pabrik Tekstil di Purwakarta Diamuk si Jago Merah, Terdengar Ledakan, Api Padam 1,5 Jam

Ledakan terdengar dari pabrik tekstil PT Libolon saat terbakar hebat pada Selasa (13/8/2024) sore.

Penulis: Deanza Falevi | Editor: Giri
Tribun Jabar/Deanza Falevi
Petugas Damkar Purwakarta saat berupaya melakukan pemadaman api di PT Libolon, Desa Kembang Kuning, Kecamatan Jatilihur, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Selasa (13/8/2024) sore.   

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi

TRIBUNJABAR.ID, PURWAKARTA - Ledakan terdengar dari pabrik tekstil PT Libolon saat terbakar hebat pada Selasa (13/8/2024) sore.

Pabrik itu berada di Desa Kembang Kuning, Kecamatan Jatilihur, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

Akibat kebakaran ini, satu orang meninggal dunia dan tiga lainnya terluka.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Purwakarta, Juddy Herdiana, menyebutkan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 14.30 WIB. Lokasi kebakaran berada di gedung dying yang menjadi tempat produksi tekstil yang menggunakan mesin coater.

Sebelum terjadi kebakaran hebat, ia menyebutkan bahwa warga sekitar mendengar suara ledakan.

Baca juga: Cegah Kebakaran Meluas, Kapal Terbakar di Cirebon Ditarik Sampai 2 Kilometer ke Tengah Laut

"Kami mengerahkan dua unit damkar serta dibantu oleh pihak PT Indorama untuk melakukan pemadaman. Kebakaran baru bisa diatasi setelah satu setengah jam pemadaman. Saat ini masih dalam pendinginan," kata Juddy di lokasi kejadian.

Kapolsek Jatiluhur, Kompol Abdul Kadir, menyebutkan, pihaknya masih mendalami kebakaran tersebut.

 "Dari keterangan warga yang mendengar ledakan. Diduga dari mesin coater. Tapi masih kami dalami untuk penyebab kebakaran terjadi," ucapnya.

Baca juga: Angka Kebakaran Tahun 2023-2024 di Kota Bandung Tinggi, Ratusan Rumah Hangus Terbakar

Mengenai identitas korban tewas, ia menyebutkan bahwa korban adalah pekerja operator mesin bernama Sigit Hartono (52).

"Korban tewas di lokasi kejadian, sedangkan tiga orang luka sudah dilarikan ke RSUD Bayu Asih untuk penanganan medis," ucapnya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved