Toni RM Sebut Sumpah Pocong Saka Tatal Pukulan Telak Bagi Polri, Publik Cium Kebohongan Rudiana
Toni menyampaikan ketidakhadiran Iptu Rudiana dalam prosesi sumpah pocong membuat publik sekarang bertanya-tanya.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Kemal Setia Permana
Lambatnya penanganan kasus sehingga membuat masyarakat mencari jalan sendiri untuk mengungkapkan kebenaran, yakni dengan sumpah pocong.
“Menurut saya ini menurut saya pukulan telak bagi polri karena mabes polri yang katanya sudah membentuk tim khusus yang sudah melakukan penyelidikan dari nol kasus vina eky ini untuk mencari titik terang, mencari kepastian kasus apa yang terjadi di 2016,” tutur Toni.
Kendati demikian menurutnya sumpah pocong yang dilakukan Saka Tatal ini tidak akan memengaruhi proses hukum.
Termasuk Peninjauan Kembali (PK) yang diajukan oleh Saka Tatal.
"Perlu diketahui, sumpah pocong tidak akan memengaruhi proses hukum, baik itu terkait PK yang diajukan Saka Tatal, maupun proses hukum lain, termasuk jika ada pihak lain seperti Rudiana yang juga ingin melakukan sumpah pocong," kata Toni. (*)
Peristiwa Pukul 05.04 Jadi Kunci, Toni Nilai Alvian Polisi Indramayu Memang Berencana Habisi Putri |
![]() |
---|
REAKSI Keluarga Setelah Polisi di Indramayu yang Bunuh Putri Hanya Terancam Penjara 15 Tahun |
![]() |
---|
Peluang Polisi Pembunuh Wanita Muda di Idramayu Dijerat Hukuman Mati, Bukti-bukti Kuat |
![]() |
---|
Malam Sebelum Ditemukan Tewas, Rekening Putri Dikuras Bripda Alvian, Telepon dari Ibu di-Reject |
![]() |
---|
Pacar Putri yang Tewas di Kosan di Indramayu Berstatus Polisi, Hape dan Motornya Ditinggal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.