1 Keluarga Tewas Tertabrak KA

Anak Bungsu Keluarga yang Tewas Ditabrak KA di Lubuk Pakam Sambut Teman-teman di Depan Peti Jenazah

Sehari setelah harus kehilangan 6 anggota keluarga sementara ibunda kritis, Setia Manulang tegar menyambut para tamu yang datang ke rumah duka.

Editor: Ravianto
indra gunawan/tribun medan
Setia Manullang ketika berada di teras rumah dan hendak masuk ke dalam rumah untuk bisa dekat dengan peti jenazah ayah dan lima saudara kandungnya Senin, (22/7/2024). 

TRIBUNJABAR.ID, LUBUK PAKAM - Kecelakaan maut nyaris menghabiskan satu keluarga terjadi di Lubuk Pakam, Minggu (21/7/2024) siang.

Satu keluarga terdiri dari 7 orang itu sedang naik mobil Toyota Rush sebelum dihantam kereta api Sri Bilah relasi Medan-Rantau Prapat, sekitar 200 meter dari rumah mereka di Desa Pagar Jati Kecamatan Lubuk Pakam dengan Desa Sumberjo Kecamatan Pagar Merbau Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

Dari tujuh orang itu, 6 orang tewas sementara 1 orang masih kritis.

Keenam korban tewas adalah ayah (Ramses Manullang) dan 5 anaknya sementara korban kritis adalah sang ibu yang bernama Herawati Manulang.

Keluarga Ramses Manullang-Herawati memiliki 6 orang anak.

Satu anak selamat karena tidak ikut dalam rombongan.

Foto keluarga Manullang yang jadi korban kecelakaan dan tertabrak kereta api di Deli Serdang Senin, (22/7/2024). Ayah dan 5 anaknya tewas dalam kecelakaan sementara ibu mereka kritis. Satu anak yang masih SMA selamat karena tidak ikut dalam mobil yang tertabrak kereta api tersebut
Foto keluarga Manullang yang jadi korban kecelakaan dan tertabrak kereta api di Deli Serdang Senin, (22/7/2024). Ayah dan 5 anaknya tewas dalam kecelakaan sementara ibu mereka kritis. Satu anak yang masih SMA selamat karena tidak ikut dalam mobil yang tertabrak kereta api tersebut (indra gunawan/tribun medan)

Anak yang selamat itu adalah anak bungsu yakni Setia Manullang.

Sehari setelah harus kehilangan 6 anggota keluarga sementara ibunda kritis, Setia Manulang tegar menyambut para tamu yang datang ke rumah duka.

Termasuk di antaranya saat menyambut teman-teman sekolahnya dari SMP Negeri 1 Lubuk Pakam, Senin, (22/7/2024).

Baca juga: 6 Orang Satu Keluarga Tewas Ditabrak Kereta Api, Ibu Kritis, Anak Bungsu Selamat Karena Tak Ikut

Setia bahkan sudah mulai tersenyum saat itu.

Siswi kelas VIII SMP Negeri 1 Lubuk Pakam itu sempat menyambut kedatangan teman-teman satu ruangannya di depan rumah. 

"Sabar ya," ucap teman pempuan Setia yang baru datang. 

Keluarga Setia saat itu langsung memberikan reaksi melihat puluhan teman Setia dan guru-guru hadir di rumah duka.

Paman Setia pun saat itu langsung mempersilahkan teman-temannya dan guru untuk masuk ke dalam rumah.

Para guru dan teman-temannya pun melihat 6 peti jenazah yang sudah ada di dalam ruangan tengah. 

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved