Pilkada Pangandaran

SOSOK Ade Ruminah Kader Golkar yang Mendapat Tugas Maju pada Pilkada Pangandaran

Inilah sosok Ade Ruminah, perempuan berusia 54 tahun yang mendapat tugas Partai Golkar untuk maju sebagai bakal calon kepala daerah pada Pilkada.

Penulis: Padna | Editor: Giri
Tribun Jabar/Padna
Ade Ruminah, sosok yang mendapat tugas dari Golkar untuk maju pada Pilkada Pangandaran 2024. 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Inilah sosok Ade Ruminah, perempuan berusia 54 tahun yang mendapat tugas Partai Golkar untuk maju sebagai bakal calon kepala daerah pada Pilkada Pangandaran 2024.

Sebelum berkarier di dunia politik dan menjadi anggota DPRD Kabupaten Pangandaran sampai tiga periode, Ade hanya seorang ibu rumah tangga (IRT).

Namun, Ade saat itu juga memiliki usaha dan aktif di organisasi perempuan di Pangandaran.

Sedangkan, suaminya bekerja di dunia entertainment sebagai sutradara.

"Saya masuk ke politik itu sebenarnya tidak sengaja, tidak sangka, dan tidak terpikirkan dari awal," ujar Ade saat podcast bersama Tribun Jabar di tempat usaha kulinernya di kawasan wisata Pantai Pangandaran, Rabu (22/5/2024) sore.

Dia mengakui basic-nya adalah seorang pengusaha wisata dan kuliner di Pangandaran.

Baca juga: Bulan Depan, KPU Kabupaten Majalengka Luncurkan Maskot dan Jingle Pilkada Serentak 2024

Namun, berawal banyaknya aktivitas dengan merintis usaha dan mengisi waktu dengan berorganisasi ketika suami masih di Jakarta, Ade ikut menjadi tim sukses untuk memenangkan temannya.

"Kebetulan tahun 2001 ada teman saya yang maju di pemilihan legislatif. Saya jadi salah satu tim suksesnya dan waktu itu saya sering ngantar teman berkampanye dan aktif berorganisasi," katanya.

Selang beberapa tahun, Ade diminta oleh pengurus Golkar untuk maju nyaleg.

"Alhamdulillah, partai ini sangat tepat," ucap Ade.

Sebelum nyaleg, waktu itu Ade sempat berbicara dengan pihak keluarga dan sempat tidak disetujui karena memang tak memiliki dasar di dunia politik.

"Jadi, keluarga agak keberatan ketika saya maju nyaleg," ujarnya.

Ade akhirnya mencoba cek ombak terkait diterima atau tidaknya di kalangan masyarakat.

Baca juga: Bawaslu Pangandaran Bentuk Duta Pengawasan Partisipatif, Sosialisasi Pengawasan ke Gen Z

"Tapi, alhamdulilah ketika saya turun langsung ke masyarakat akhirnya diterima," ucap Ia.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved