Sedang Berlangsung Maranatha Job Fair, Hadirkan 32 Perusahaan Ada 200 Lowongan Pekerjaan
Universitas Kristen Maranatha menggelar Maranatha Job Fair 2024 di Exhibition Hall Kampus Universitas Maranatha, Jalan Surya Sumantri No 65.
Penulis: Putri Puspita Nilawati | Editor: Giri
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Putri Puspita
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Universitas Kristen Maranatha menggelar Maranatha Job Fair 2024 di Exhibition Hall Kampus Universitas Maranatha, Jalan Surya Sumantri No 65, pada Kamis-Jumat (16-17/5/2024).
Maranatha Job Fair ini dibuka untuk umum yang bisa dikunjungi pada pukul 09.00-16.30 WIB.
Pada hari pertama Maranatha Job Fair, para pencari kerja tampak memenuhi Exhibition Hall Kampus Maranatha.
Mereka membawa CV dan mencari informasi mengenai perusahaan yang dituju.
Wakil Rektor Kemahasiswaan Universitas Kristen Maranatha, Hanny Juliany Dani, mengatakan, job fair ini memang rutin diadakan.
“Kali ini ada 32 perusahaan yang berpartisipasi dan jumlahnya bertambah dibandingkan tahun lalu, yaitu 20 perusahaan. Kami bersyukur semakin banyak perusahaan yang ambil bagian dalam acara ini,” kata Hany saat ditemui di sela acara, Kamis.
Maranatha Job Fair ini membuka kesempatan untuk semua perusahaan untuk bergabung.
Namun saat ini banyak didominasi oleh perusahaan multinasional, bidangnya seperti otomotif dan ritel.
“Di acara ini tersedia kurang lebih 200 lowongan pekerjaan yang bisa dipilih untuk para pencari kerja,” ujarnya.
Hany berharap dari kegiatan ini bisa jadi jembatan para pencari kerja supaya bisa bertemu dengan perusahaan.

“Kalau untuk mahasiswa kami sendiri, agar mereka dari semester-semester akhir saat mengikuti job fair ini setidaknya mereka ada bayangan seperti apa persiapan dunia kerja. Karena kan ada sesi ketemu dengan perusahaan ada pembekalan juga. Itu diharapkan bisa membekali mahasiswa kami di Maranatha,” ujarnya.
Koordinator Pusat Karier Perguruan Tinggi, Pipin Sukandi, mengatakan, alasan pihak kampus mengadakan job fair karena hampir rata-rata kampus menerima permintaan tenaga kerja dari perusahaan.
“Dari lulusan justru sulit mencari kerja, ada gap dan kita cari tahu masalahnya di mana, kemudian ditengahi oleh unit pusat karier antara kebutuhan perusahaan dan kampus,” ujar Pipin.
Pipin menyebutkan berdasarkan data BPS pada November 2023 ada hampir 7 juta orang berada di tingkat pengangguran terbuka. Mahasiswa masuk dalam data ini meskipun bukan murni pengangguran.
“Hal ini jadi antisipasi supaya tidak meningkat angka penganggurannya dengan mengadakan pameran bursa kerja, kampus rekrutmen khusus untuk lulusan kampus tersebut,” katanya.
Saat ini, kata Pipin, lulusan juga menjadi indikator kinerja untuk perguruan tinggi, berapa banyak, berapa persen lulusan yang sudah bekerja.
Kabid Penempatan Tenaga Kerja Dinas Ketenagakerjaan Kota Bandung, Marsana, mengatakan ada kurang lebih 10 ribu pencari kerja dan berhasil ditempatkan oleh Disnaker sekitar 70 persen berdasarkan data 2023.
Disnaker pun mendukung acara-acara job fair seperti ini yang diharapkan bisa memfasilitasi secara praktis, mempertemukan langsung antara pencari kerja dan pemberi kerja.
“Harapannya juga nanti kegiatan serupa bisa turut dilakukan oleh lembaga pendidikan lainnya khususnya perguruan tinggi dan lembaga pendidikan vokasi SMK,” ujarnya. (*)
MBG Jadi Sorotan, Dosen Unhan Ungkap Pentingnya untuk Manajemen Pertahanan Jangka Panjang |
![]() |
---|
Kebun Binatang Bandung Dipastikan Tak Akan Dibuka selama Masih Berkonflik, kata Wali Kota Farhan |
![]() |
---|
Kepala SPPG di Bandung Barat Disemprot usai Keracunan MBG, Cucun Syamsurijal: Salah, Keluar SOP! |
![]() |
---|
Korban Keracunan MBG di Cipongkor Alami Kejang-kejang, Langsung Dirujuk ke RS Dustira |
![]() |
---|
UPDATE Keracunan MBG di Bandung Barat: 43 Orang Masih Dirawat di RSUD Cililin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.