Modus Baru Peredaran Narkoba di Kota Cirebon, Sabu Dicor Semen hingga Menyerupai Batu

Dari penyelidikan sementara, modus operandi IA melibatkan pengiriman peta lokasi benda tersebut kepada bandar barang narkotika.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Cirebon/ Eki Yulianto
Batu berisi sabu yang dibuat oleh IA (30), pelaku peredaran sabu di wilayah Kota Cirebon 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Modus peredaran narkoba semakin beragam.

Di wilayah Kota Cirebon, Jawa Barat, polisi berhasil mengungkap peredaran paket sabu yang disamarkan dengan cara dicor semen hingga menyerupai batu.

Pelaku bernama IA (30) berhasil ditangkap setelah beraksi selama sekitar enam bulan di Cirebon.

Kasat Narkoba Polres Cirebon Kota, AKP Maruf Murdianto mengungkapkan, bahwa kasus peredaran sabu dengan cara dicor semen terungkap setelah polisi mencurigai adanya target operasi yang menyimpan benda yang menyerupai batu di suatu tempat.

Operasi itu dilakukan dalam waktu satu bulan terakhir, di mana salah satu pelakunya adalah IA.

Baca juga: Curhatan Epy Kusnandar Sebelum Ditangkap Polisi Kasus Narkoba, Motif Pemeran Preman Pensiun Disorot

Dari penyelidikan sementara, modus operandi IA melibatkan pengiriman peta lokasi benda tersebut kepada bandar barang narkotika.

"Bandar kemudian mengirimkan peta tersebut kepada calon pembeli," ujar Maruf saat kembali dikonfirmasi oleh Tribun, Sabtu (11/5/2024).

Menurut Maruf, peredaran sabu yang disembunyikan dalam benda menyerupai batu merupakan modus baru di Cirebon.

Biasanya, pelaku hanya menjual paket sabu di tempat tertentu atau dengan sistem tempel, yakni menyimpannya di suatu lokasi tanpa bertemu langsung dengan pembelinya.

"Namun pengedaran oleh IA ini terbilang baru, khususnya di Kota Cirebon," ucapnya.

Sementara dari pemeriksaan polisi juga, IA mengaku melakukan peredaran sabu dengan modus tersebut seorang diri.

Ia membeli semen dan pasir, memasukkan paket sabu di dalamnya, lalu mencor dan mewarnainya dengan pylox warna hijau dan biru.

"Pengakuan tersangka dia telah melakukan kegiatan ini selama sekitar setengah tahun," jelas dia.

Adapun, lanjut Maruf, pasokan sabu diduga berasal dari tersangka lain berinisial LO, yang saat ini masih dalam pengejaran polisi.

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved