Fakta-fakta TKI Asal Cirebon Tewas Ditikam Sesama TKI di Korea Selatan, Padahal Mau Pulang

PMI asal Desa Sindangmekar, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon meninggal dunia setelah ditikam oleh temannya sesama PMI.

Tribun Cirebon/ Eki Yulianto
Nurhasanah (42), kakak dari Ade Irawan (30), PMI asal Kabupaten Cirebon yang meninggal dunia akibat ditikam oleh sesama PMI di Korea Selatan (Korsel) pada 28 April 2024 lalu. Ade sendiri beralamat di Desa Sindangmekar, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon 

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) meninggal dunia di Korea Selatan.

PMI asal Desa Sindangmekar, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, meninggal dunia setelah ditikam oleh temannya sesama PMI.

Peristiwa tragis tersebut terjadi pada Minggu (28/4/2024) lalu, Ade Irawan (30) mengalami luka tusuk di tiga bagian tubuhnya.

TribunJabar.id telah merangkum sejumlah fakta terkait peristiwa pilu tersebut.

 

TKI Asal Cirebon Tewas Ditikam Sesama TKI di Korea Selatan, Terima 3 Tusukan, Keluarga Syok

Nurhasanah (42), kakak dari Ade Irawan (30), PMI asal Kabupaten Cirebon yang meninggal dunia akibat ditikam oleh sesama PMI di Korea Selatan (Korsel) pada 28 April 2024 lalu. Ade sendiri beralamat di Desa Sindangmekar, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon
Nurhasanah (42), kakak dari Ade Irawan (30), PMI asal Kabupaten Cirebon yang meninggal dunia akibat ditikam oleh sesama PMI di Korea Selatan (Korsel) pada 28 April 2024 lalu. Ade sendiri beralamat di Desa Sindangmekar, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon(Tribun Cirebon/ Eki Yulianto)

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON- Ade Irawan (30), seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Desa Sindangmekar, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, meninggal dunia setelah ditikam oleh temannya sesama PMI di Korea Selatan (Korsel).

Peristiwa tragis tersebut terjadi pada Minggu (28/4/2024) lalu, di mana Ade mengalami luka tusuk di tiga bagian tubuhnya.

Kakak korban, Nurhasanah (42), mengungkapkan, pihak keluarga pertama kali mendapat informasi tentang kematian Ade dari saudaranya.

"Saya mendengar (kabar) pertama kali dari saudara (tanggal 28 April jam 11 siang), katanya Ang Iwan (Ade Irawan) ditusuk langsung meninggal gitu," ujar Nurhasanah, Senin (6/5/2024).


Baca Selengkapnya

Warga Cirebon yang Tewas Ditikam Sesama TKI di Korea Selatan Mau Pulang, Ingin Lihat Adiknya Nikah

Nurhasanah (42), kakak dari Ade Irawan (30), PMI asal Kabupaten Cirebon yang meninggal dunia akibat ditikam oleh sesama PMI di Korea Selatan (Korsel) pada 28 April 2024 lalu. Ade sendiri beralamat di Desa Sindangmekar, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon
Nurhasanah (42), kakak dari Ade Irawan (30), PMI asal Kabupaten Cirebon yang meninggal dunia akibat ditikam oleh sesama PMI di Korea Selatan (Korsel) pada 28 April 2024 lalu. Ade sendiri beralamat di Desa Sindangmekar, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon(Tribun Cirebon/ Eki Yulianto)

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Kisah pilu menyelimuti keluarga Ade Irawan (30), Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang menjadi korban kekerasan dari sesama PMI di Korea Selatan (Korsel), asal Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Sebelum peristiwa penikaman itu terjadi pada Minggu (28/4/2024) lalu, Ade ternyata sudah memiliki niat untuk pulang ke kampung halamannya di Desa Sindangmekar, Kecamatan Dukupuntang.

Hal tersebut disampaikan oleh kakak korban, Nurhasanah (42), saat diwawancarai oleh media, Senin (6/5/2024).

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved