Saat Temannya Tertangkap, Maling Motor di Cirebon Ini Kabur, Tapi Berakhir Diarak dan Ditelanjangi

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Salah satu dari dua pelaku maling motor yang tertangkap di Desa Jemaras Lor, Kecamatan Klangenan, Kabupaten Cirebon, harus merasakan dampak dari tindakannya sendiri.

Ketika berlangsung aksi pencurian sepeda motor milik warga itu, satu pelaku yang bertugas memantau situasi dari atas motor justru kabur saat pelaku utama tertangkap.

Peristiwa itu terjadi ketika warga berhasil menangkap salah satu pelaku dan mengamankannya ke balai desa setempat.

Teman pelaku yang kabur kemudian tertangkap oleh warga, diarak dan bahkan ditelanjangi sebagai bentuk amarah warga terhadap aksi pencurian yang meresahkan.

Kasi Pemerintahan Desa Jemaras Lor, Ucok Sutrisno, menjelaskan, saat aksi berlangsung, ada dua pelaku yang beraksi bersama.

Tapi, ketika satu pelaku tertangkap, satu pelaku lainnya berhasil melarikan diri.

"Cerita dari warga pelaku dua orang, satunya tertangkap, satunya kabur," ujar Ucok saat diwawancarai media, Jumat (3/5/2024).

Menurut Ucok, warga yang geram dengan serangkaian kejadian pencurian yang merugikan mereka melakukan tindakan tersebut sebagai bentuk kekesalan.

Pelaku yang tertangkap langsung diarak dan ditelanjangi oleh warga.

"Sudah diamankan, pelaku langsung dibawa kepolisian ke Polresta," ucapnya, menyatakan bahwa setelah mendapatkan informasi tersebut, pihaknya segera mengamankan pelaku untuk mencegah tindakan main hakim sendiri yang dapat merugikan kedua belah pihak.

Diberitakan sebelumnya, seorang pria yang diduga sebagai pelaku pencurian motor berhasil diamankan oleh warga Desa Jemaras Lor, Kecamatan Klangenan, Kabupaten Cirebon.

Terduga pelaku tertangkap saat sedang beraksi.

Pelaku diduga ditelanjangi dan diarak massa di lokasi kejadian.

Dalam video viral yang beredar dan dilihat oleh Tribun pada Jumat (3/5/2024), terlihat massa berkumpul di depan balai desa, mengepung pelaku yang sudah diamankan.

Ada pula video yang memperlihatkan pelaku yang telah ditangkap, setengah telanjang, diarak warga menyusuri jalan menuju balai desa.

Informasi yang diterima, kejadian ini terjadi pada Kamis (2/5/2024) malam.

Ketika itu, pelaku tertangkap basah membawa motor warga melintas di jalanan desa setelah melakukan aksi pencurian.

Kasi Pemerintahan Desa Jemaras Lor, Ucok Sutrisno, pada Jumat (3/5/2024) membenarkan adanya kejadian tersebut.

Menurut Ucok, kejadian ini berlangsung sekitar pukul 20.00 WIB dan saat itu warga sedang aktif melakukan patroli karena seringnya kejadian pencurian di desa tersebut.

"Ya semalam tuh ada pencurian motor. Kebetulan di Desa Jemaras Lor itu kerap sekali adanya kejadian pencurian," ujar Ucok saat diwawancarai media, Jumat (3/5/2024).

Ucok juga menjelaskan, bahwa pemerintah desa selalu siaga dengan patroli malam oleh warga setempat.

Awalnya, pemerintah desa mendapat laporan adanya aksi penangkapan pelaku pencurian motor, yang kemudian ditindaklanjuti dengan membawa pelaku ke kantor balai desa.

"Cerita dari warga, awal tertangkapnya pencuri itu dikarenakan para warga ngepung jalannya kabur pencuri itu."

"Ketika korban tahu motornya dicuri, para warga langsung mengepung di sejumlah jalan dan Alhamdulillah di perempatan ketemu sama malingnya dan langsung ditangkap," ucapnya.

Setelah diamankan di balai desa, kejadian itu dilaporkan ke polisi dan pelaku kemudian dibawa ke Mapolresta Cirebon.

"Semalam memang massa banyak sekali, kami dari pemerintah desa mengamankan dan Alhamdulillah kondusif."

"Kalau tidak langsung diamankan, khawatir bisa parah bisa jadi terjadi main hakim sendiri."

"Begitu diamankan di balai desa, gak lama petugas kepolisian dari Polresta Cirebon datang dan langsung membawa pelaku ke kantor," jelas dia. (*)