Bandung Diguncang Gempa, Warga Pengalengan Tak Terlalu Panik, Belum Ada Laporan Kerusakan

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Gempa Bumi kembali terjadi, kali ini titik gempa berada di Kabupaten Bandung, berkekuatan magnitudo 4,2 dengan kedalaman 10 kilometer, Rabu (1/5/2024), sekitar pukul 10.06 WIB.

Gempa tersebut berada di 20 kilometer tenggara Kabupaten Bandung, dirasakan di Majalaya, Cibeureum, Pangalengan, Cimaung, Soreang, Garut.

Menurut Kapolsek Pangalengan, AKP Edi Pramana, dari informasi yang didapat titik lokasi gempa tepatnya berada di antara Kecamatan Pangalengan dan Cimaung.

Baca juga: Warga Pasirwangi Garut Rasakan Gempa Bandung M 4.2, Tiap Gempa Pasti Ingat Sesar Garut Selatan

"Gempa yang tadi terjadi memang terasa, tapi warga tak terlalu panik karena biasa, soalnya tak terlalu besar," ujar Edi, saat dikonfirmasi Tribun Jabar melalui sambungan ponselnya, Rabu (1/1/2024).

Edi mengungkapkan, jika dibandingkan dengan gempa yang sebelumnya, jauh lebih besar gempa yang terjadi Minggu (28/4/2024) yang titiknya berada di Garut.

"Sampai saat ini (pukul 12.00 WIB) belum ada laporan kerusakan, dan petugas kami juga masih patroli," kata Edi.

Saat ditanya bagaimana dengan informasi ada SD yang rusak, Edi menegaskan, itu dampak dari gempa sebelumnya bukan yang terjadi tadi.

Baca juga: Gempa Bumi Guncang Bandung, 3 Perjalanan Kereta Api Terganggu, Lakukan Berhenti Luar Biasa

"Jadi kerusakan itu bukan akibat gempa yang terjadi tadi tapi yang sebelumnya yang titiknya di Garut," kata dia.

Begitu juga dengan Kapolsek Cimaung, Ipda Budi Ma'mun, mengungkapkan, hingga kini belum ada laporan dampak dari gempa yang terjadi tadi.

"Kami juga masih melakukan patroli, tapi mudah-mudahan tak ada yang terdampak," kata Budi.

Budi juga membenarkan, getaran gempa yang hari ini terjadi jauh lebih kecil jika dibandingkan yang sebelumnya terjadi dengan titik lokasi di Garut.

Baca juga: Terjadi 2 Kali Gempa Susulan Setelah Gempa Utama Guncang Bandung, Ini Daerah yang Merasakan Getaran

"Yang tadi mah kecil tak terlalu besar dan sebentar, kalau yang sebelumnya itu sangat terasa dan cukup lama," ujarnya.

Budi mengungkapkan, sampai saat ini belum ada laporan kerusakan adapun yang rusak itu dampak dari gempa Garut.

"Kalau pas Gempa Garut, yang terdampak bukan di sini aja daerah lain juga banyak," ucapnya. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI