Hari Pertama Puasa Ramadhan 2024 Diprediksi Beda, NU-Muhammadiyah Kompak Tak Perlu Dipermasalahkan

Organisasi Kemasyarakatan atau Ormas seperti NU dan Muhammadiyah pun bersepakat untuk saling menghormati.

Editor: Ravianto
Freepik.com
Muhammadiyah menetapkan 11 Maret 2024 sebagai hari pertama puasa Ramadhan 2024. 

Surat diterbitkan pada 26 Februari 2024 dan ditandatangani langsung oleh Menag.

"Umat Islam diimbau untuk tetap menjaga ukhuwah islamiyah dan toleransi dalam menyikapi potensi perbedaan penetapan 1 Ramadan 1445 Hijriah/2024 Masehi," tulis imbauan tersebut yang dikutip Tribunnews.com, Senin (4/3/2024).

Diketahui, Muhammadiyah telah menetapkan 1 ramadan atau awal puasa pada 11 Maret 2024.

Keputusan tersebut didasari oleh hasil hisab hakiki wujudul hilal.

Dan kemudian ditegaskan melalui Maklumat Nomor 1/MLM/I.0/E/2024 berdasarkan hasil hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1445 Hijriah.

Sementara, Nahdatul Ulama (NU) memperkirakan ketentuan bulan puasa 2024 jatuh pada tanggal 12 Maret 2024.

Namun, ketentuan itu masih bersifat estimasi mengingat Lembaga Falakiyah PBNU akan melakukan rukyatul hilal atau pemantauan hilal awal Ramadan 1445 H pada hari Minggu, 10 Maret 2024.

Kemudian untuk Pemerintah sendiri belum menentukan kapan awal puasa.

Penetapan awal puasa atau 1 Ramadan 2024 masih menunggu hasil pemantauan hilal yang akan dilakukan pada Minggu, 10 Maret 2024 atau bertepatan dengan 29 Syaban 1445 H.

Kemenag RI menggelar pemantauan hilal awal Ramadan 1445 H di 134 titik yang tersebar seluruh Indonesia.(*)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved