Viral di Medsos Seorang Emak di Bandung Diduga Curi Uang Rp 60 Juta di Lemari Saat Tak Ada Penghuni

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Sebuah video rekaman CCTV menjadi viral di media sosial, menyebutkan pencurian uang sekitar Rp 60 juta yang diduga dilakukan seorang ibu yang membawa seorang anak.

Dalam keterangan video viral tersebut, dituliskan kejadiannya berada di Kampung Ciburial, Soreang, Kabupaten Bandung, Rabu (28/2/2024) sekitar pukul 10.00 WIB.

Terlihat dari rekaman CCTV yang diduga pelaku keluar dari rumah sambil melihat situasi lalu pergi sambil menggandeng anak kecil.

Dalam keterangan video tersebut juga terdapat kronologi kejadiannya.

"Pelaku masuk rumah yang kebetulan rumah kosong. Kayanya langsung menggeledah ke kamar tempat posisi uang berada di lemari. CCTV cuma ada di depan pinggir jalan, di dalam area rumah gak ada CCTV," tulis keterangan itu.

Baca juga: Belum Sepekan Bebas, Kakek Suyatno Terancam Duduk Lagi di Kursi Terdakwa Dugaan Curi Ayam Kades

Dalam video tersebut, emak-emak yang berjalan membawa anak dilingkari dengan tanda merah dan disebutkan merupakan orang yang diduga pelaku.

Kapolsek Soreang, Kompol Ivan Taufik, membenarkan adanya laporan dugaan pencurian tersebut, kini pihaknya sedang melakukan penyelidikan.

"Pelapor atau korban adalah Neulis Daningrum (52) kejadiannya Rabu (28/2/2024) sekira pukul 09.10 WIB," ujar Ivan, saat dihubungi melalui ponselnya, Kamis (29/2/2024).

Kejadian tersebut berlangsung di rumah korban, kata Ivan, pada saat kejadian pelapor pergi dari kamarnya menuju rumah orang tuanya, untuk membantu mengeluarkan tabung gas kosong.

"Setelah itu, sekira jam 09.10 WIB, pelapor masuk menuju kamarnya dan terlihat kunci lemari menempel di lemari. Lalu saat membuka lemari diketahui uang tunai milik pelapor kurang lebih sebesar Rp 60 juta sudah tak ada," katanya.

Setelah mendapatkan laporan, kata Ivan, pihaknya mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah TKP.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI

"Kami juga mengintrogasi saksi-saksi, dan mengecek CCTV," katanya. (*)