Berawal dari Tugas Sekolah, Kawula Muda di Bandung Bentuk Komunitas Sosial Satu Interaksi Chairity

Berinteraksi langsung dengan masyarakat, menggerakan hati para remaja yang berkeinginan terus menyebarkan kebaikan kepada sesama. 

Penulis: Nappisah | Editor: Siti Fatimah
istimewa
Ratusan para pemuda pemudi asal Bandung telah berpartisipasi kegiatan charity yang digelar Satu Interaksi. Satu Interaksi merupakan organisasi sosial non profit bergerak dibidang sosial. Siapa sangka, komunitas yang dibentuk pada tahun 2020 ini berawal dari tugas sekolah siswa Sekolah Menengah Atas di Bandung.  

Gengsi Jadi Tantangan Anak Muda Untuk Turun Membantu Sekitar 

Aksi sosial terus digaungkan pemuda-pemudi di Bandung Raya. 

Menariknya, aktivitas yang bergerak dibidang sosial tersebut dikemas berbagai cara untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan sekitar. 

Dari sekian banyak komunitas sosial, Satu Interaksi Chairity mengumpulkan barang bekas hingga olahraga bersama sambil berkegiatan sosial. 

Baca juga: Komunitas Honda CRF Karawang Rayakan Anniversary ke-5

Perwakilan Komunitas Satu Interaksi Chairity, Reza Rizki, mengatakan, tantangan anak muda untuk bersinggungan langsung dengan masyarakat terhalang rasa gengsi. 

"Banyak yang beranggapan terjun langsung di masyarakat, menyapa orang di jalanan itu gengsi," ucapnya. 

Guna menggerakan kawula muda untuk peduli terhadap sekitar, Komunitas Satu Interaksi Chairity kerap mengumpulkan barang bekas untuk dijual ke masyarakat. 

"Ada kegiatan Garage Sale, barang bekas yang telah dikumpulkan akan ditawarkan kepada masyarakat. Hasilnya dialokasikan unntuk ke panti asuhan atau yang membutuhkan," ujarnya.

Reza menyebut, Satu Inteaksi Chairity mempunyai program rutin, yakni Larasaty.

Kegiatan ini mengemas olahraga joging atau naik sepeda bersama, untuk sekedar membagikan nasi bungkus kepada yang membutuhkan. 

Bahkan, disetiap minggu ganjil dalam satu bulan dilaksanakan Jumat berbagi yang menjadi kegiatan rutin. 

Tak hanya bergerak sendiri, Satu Interaksi Chairity merangkul komunitas lain untuk berkegiatan sosial. 

"Dalam satu tahun sekali ada namanya Charity.id, mengundang komunitas sepeda motor untuk ikut bakti sosial, seperti chairity riding menuju panti asuhan," tuturnya. 

Baca juga: Tak Mau Lagi Dianggap Liar, Komunitas Motor di Sukabumi Berharap Ada Sirkuit Balapan

Reza berharap, upaya program yang dijalankan mampu menarik generasi zilenial untuk peka terhadap sekitar. 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved