Kementerian Agama Kota Bandung Kolaborasi dengan Wakaf Salman dalam Program Wakaf Calon Pengantin
Kemenag Kota Bandung berkolabprasi dengan Wakaf Salman dalam program Wakaf Calon Pengantin
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Wakaf Salman baru saja merancang inisiatif program baru bersama Kementerian Agama Kota Bandung, dengan nama program “Wakaf Calon Pengantin”, di Kantor Kementerian Agama Kota Bandung, Jalan Soekarno Hatta 498, Kota Bandung, pada hari Rabu (27/8/25).
Dalam pertemuan tersebut, Wakaf Salman dan pihak Kementerian Agama Kota Bandung sepakat untuk menumbuhkan kesadaran berwakaf pada pasangan muda-mudi sejak awal pernikahan, sekaligus mendukung terwujudnya mimpi besar menjadikan Bandung sebagai Kota Wakaf.
“Kami ingin mengembangkan program wakaf ini, khususnya di Kota Bandung, agar menjadi sebuah program yang komprehensif dan berkesinambungan” ujar Eko Galih Pribadi, selaku General Manager dari Wakaf Salman.
Baca juga: Kanwil Kemenag Jabar Peringati HUT-80 RI dengen Senam Kerukunan
Sebab, menurut Eko, untuk meningkatkan literasi wakaf di masyarakat Kota Bandung, memang diperlukan kolaborasi strategis antara lembaga wakaf dalam hal ini Wakaf Salman, dengan Kementerian Agama dan Pemerintah Kota Bandung.
Sementara itu, Ucup Pathudin Almaarif, selaku Kepala Penyelenggara Zakat dan Wakaf Kemenag Kota Bandung menuturkan bahwa sinergitas antara berbagai stakeholder baik dari pemerintah, kementerian agama, maupun mitra-mitra di luar itu haruslah masif mengingat Bandung merupakan kota wisata, yang memiliki peluang bagus untuk pengembangan wakaf.
Baca juga: Kemenag Jabar Gelar Evaluasi Penyelenggaraan Haji 2025, Tegaskan Komitmen Perbaiki Layanan
“Bandung sebagai ibu kota provinsi dengan penduduk yang sangat besar sekali berpotensi besar untuk pengembangan wakaf khususnya di sektor produktif. Maka program Wakaf Calon Pengantin ini bisa disebut gerakan bersama untuk memberdayakan potensi wakaf” kata Ucup.
Melalui kerja sama strategis ini, kedua belah pihak berkomitmen untuk merancang integrasi program wakaf yang berdampak nyata bagi masyarakat, yang secara resmi kelak akan diluncurkan dalam waktu dekat 2025 ini.
“Ke depannya, dengan berjalannya sinergi yang positif ini, semoga Kota Bandung dapat menjadi barometer nasional untuk penerapan ekosistem wakaf yang baik” Eko menutup.
Bus TMB dan Bandros Bakal Digratiskan Selama Sepekan, Catat Waktunya ! |
![]() |
---|
Keselamatan Karyawan Jadi Prioritas PNM, 1.500 AO Ikut Pelatihan Safety Riding di Kota Bandung |
![]() |
---|
Baznas RI Ganjar Penghargaan ke Pemkab Sumedang, Prestasi Pengelolaan Zakat |
![]() |
---|
Kementerian UMKM RI Dukung Inisiatif Aksesmu Memberdayakan Warung Naik Kelas |
![]() |
---|
DAM Edukasi Pelajar SMAN 1 Cipeundeuy Jadi Pelopor Cari Aman di Jalan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.