Sudah Masuk Masa Tenang Pemilu 2024, Alat Peraga Kampanye Masih Terpantau di Kota Cirebon
Beberapa APK ditempatkan di lokasi yang seharusnya terlarang, seperti pemasangan di pohon atau median jalan.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Meskipun memasuki hari kedua masa tenang Pemilu 2024, Alat Peraga Kampanye (APK) masih terpantau terpasang di sejumlah titik ruas jalan di Kota Cirebon.
Pantauan Tribun pada Senin (12/2/2024) pukul 10.00 WIB memperlihatkan, APK berupa poster caleg dan bendera, masih menghiasi Jalan Bypass Ahmad Yani, terutama di sekitar Terminal Harjamukti.
Kondisi tidak berbeda ditemui di simpang empat Rajawali dan jalan terusan Ciremai Raya, di mana baliho caleg DPRD Kota, DPRD Provinsi, dan bahkan calon presiden masih tampak jelas.
Hal ini menjadi sorotan karena beberapa APK ditempatkan di lokasi yang seharusnya terlarang, seperti pemasangan di pohon atau median jalan.
Baca juga: Ratusan Petugas Dikerahkan untuk Habisi APK di Indramayu, Peserta Pemilu Diminta Patuhi Regulasi
Sebelumnya, pemerintah Kota Cirebon bersama Forkopimda, KPU dan Bawaslu telah menggelar apel siaga serta sinergi pengawasan masa tenang Pemilu 2024 pada Sabtu (10/2/2024) malam.
Penjabat (Pj) Wali Kota Cirebon, Agus Mulyadi, memimpin apel penertiban APK di Balai Kota Cirebon.
Bersama petugas gabungan, mereka menyusuri jalanan untuk menertibkan dan menurunkan APK yang melanggar aturan.
Agus Mulyadi menyatakan harapannya agar dengan kolaborasi semua pihak dan partisipasi masyarakat, pelaksanaan Pemilu 2024 dapat berjalan sukses dan lancar.
"Kolaborasi yang terjalin dengan baik menjadi kunci keberhasilan. Semoga dengan dukungan semua unsur, termasuk TNI/Polri, kita dapat mewujudkan pemilu yang berkualitas," ujar Agus.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Kota Cirebon, Devi Siti Sihatul Afiah, mengucapkan terima kasih kepada Pemda Kota Cirebon dan semua pihak yang telah mendukung pelaksanaan pemilu.
"Kami juga mengimbau agar selama masa tenang pemilu, tidak ada money politik, hoax, atau ujaran kebencian. Semua pihak diharapkan mematuhi aturan yang berlaku demi terciptanya pesta demokrasi yang sehat dan bermartabat," ucap Devi.
UPDATE Kasus Korupsi Gedung Setda Cirebon: 6 Tersangka Diperiksa Ulang |
![]() |
---|
Wali Kota Edo Pastikan Betonisasi Jalan Ciremai Raya Cirebon Rampung Desember 2025 |
![]() |
---|
Kasus Korupsi Gedung Setda Cirebon, Kejari Sindir Keras Anggota dan Mantan DPRD |
![]() |
---|
Mantan Wali Kota Cirebon Nasrudin Azis Tersangka Korupsi Gedung Setda |
![]() |
---|
Mantan Walkot Cirebon Nashrudin Azis Jadi Tersangka Kasus Korupsi Gedung Setda, Langsung Ditahan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.